Yogyakarta memang istimewa dengan atribut kota wisata kata destinasi menarik dilengkapi aneka macam kuliner Nusantara. Salah satu tempat kuliner yang terkenal dan dicari para wisatawan adalah Sate Ratu.Â
Sate Ratu menurut pemiliknya pak Fabian Budi Saputra dikenal dengan pak Budi, berdiri pada bulan Maret 2016. Konsep awalnya sebagai angkringan premium, disebut Angkringan Ratu. Target konsumen para wisatawan asing sekaligus sebagai promosi Yogyakarta sebagai kota tujuan wisata dengan bermacam destinasi.Â
Pertama kali Angkringan Ratu ini di Paradise Food Court, jalan Magelang, Sleman, Yogyakarta. Tempatnya sederhana tetapi rapi dan bersih, sehingga para wisatawan asing dari 74 negara sudah pernah menikmati cita rasa menu Angkringan Ratu. Salah satu menunya adalah Sate Ayam yang diolah dan dibumbui dengan bumbu merah (cabe), dicampur aneka rempah yang ada di Indonesia.Â
Angkringan Ratu berubah nama menjadi Sate Ratu, katena menu utama dan andalan Sate Ayam yang cita rasa berbeda dengan sate ayam pada umumnya. Di Sate Ratu ini ada rasa, gurih, pedas, manis dengan bumbu merasuk walau irisannya lebih besar dibanding sate ayam pada umumnya.Â
Komunitas KJOG mendapat undangan di Sate Ratu hari Sabtu tanggal 17 Juni 2023 selain sekedar silaturahmi juga menyaksikan perkembangan yang sangat pesat dari kerja keras dan kerja cerdas pak Budi. Intinya kerja keras dan kerja cerdas tidak mengkhianati hasil.
Lokasi Sate Ratu sudah pindah di Jln. Sidomukti, Tiyosan, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55281. Buka jam 11.00 sampai jam 21.00 WIB. Telp 0817556666.Â
Suasana lokasi baru ini lebih enak, khususnya yang di out door, sambil menikmati sate yang yummi, manis, dan juicy mata bisa melihat hamparan sawah yang luas, hijau, dengan angin semilir dibawah pohon rindang.
Perkembangan Sate Ratu sangat pesat. Buktinya tempat semakin luas bisa menampung 206 kursi indoor maupun outdoor. Tempat parkir luas dan telah dikunjungi orang asing dari 85 negara  terakhir orang Nepal.
Menu utama dan andalan di Sate Ratu ini sate ayam, yang sering disebut Sate Ayam Merah. Ada menu sate lilit kuah/basah, dan ceker yang diolah dengan bumbu kecap nikmat sekali. Sate lilit, daging ayam dicincang , dikasih bumbu, dikukus, diproses steam, tidak dibakar, sehingga tidak ada bekas arang nempel. Jadi bersih, sehat, enak, harga terjangkau, tidak bikin kantong jebol.Â
Pelayanan yang cepat dengan 20 orang pegawai yang sudah terlatih, karena setiap pegawai baru ada masa pelatihan selama 3 bulan. Materi pelatihan yang utama 5 S (salam, sapa, senyum, sopan, santun). Hal ini terbukti dan dapat dirasakan saat para anggota KJOG datang, selama di Sate Ratu bisa merasakan penerapan 5 S.Â
Walau selalu penuh dan ramai bahkan antri kalau libur panjang, pelayanan tetap cepat, tidak pakai lama, dan berpedoman pada 5 S. Bagi yang penasaran dengan citarasa Sate Ratu, tidak harus ke lokasi karena bisa pesan dengan aplikadi gofood. Jadi tunggu apalagi saat berwisata di Yogyakarta kurang afdol bila belum menikmati Sate Ratu yang cita rasanya memang berbeda dengan sate ayam lainnya.Â