"Mau masuk? Ayo saya antar!" Sambutan pertama dari pegiat budaya Kota Madiun, Dwi Kartika Rahayu, S.Sn. pada Selasa sore, 31/10/2023.Â
Dewi Kartika Rahayu atau sering disapa Bu Kartika, mengajak saya masuk ke dalam gedung Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) 1 Madiun.Â
Ada perasaan canggung, karena belum pernah masuk ke dalam gedung tersebut. Seperti menangkap sinyal kurang nyaman, wanita lulusan ISI Yogyakarta jurusan seni lukis, Bu Kartika kembali membuka suaranya.
"Tidak apa-apa, bangunan ini sekarang menjadi cagar budaya yang bisa dimasuki oleh masyarakat umum. Saya fotokan, Mbak,' ujarnya sambil meminta  ponsel yang saya pegang.
Setelah beberapa menit berada di ruang tamu, kami pun masuk ke ruangan selanjutnya, lalu ke halaman belakang.
"Halaman belakang lebih cantik, apalagi kalau malam," ujarnya lagi.
Dia terus bercerita terkait gedung tersebut, sesekali mengambil gambar saya. Â
Sejarah Singkat Bakorwil 1 MadiunÂ
Bakorwil bagi warga Kota Madiun merupakan istana Merdeka, karena bangunannya memiliki kemiripan dengan istana Merdeka di Jakarta. Jika dibandingkan dari masa pembangunannya dan fungsinya dulu, sama-sama dibangun pada pada Kolonial Belanda yang berfungsi sebagai tempat kediaman pejabat.Â
Dulu Istana Merdeka Jakarta
digunakan sebagai tempat kediaman resmi Gubernur Jenderal Hindia Belanda. Sedangkan Bakorwil 1 Madiun sebagai rumah dinas Residen atau Residentshuis/ Residents woning Madioen.