Mohon tunggu...
Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Penerima anugerah People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Kenangan Lawas Naik Kereta Api

28 September 2022   14:49 Diperbarui: 28 September 2022   20:40 696
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Naik kereta ekonomi ke Yogya tahun 2022. Dokpri

Tidak masalah karena saya kecil. Duduk berada di tengah cukup merasa aman, tetapi belum bisa menghilangkan rasa takut.

Sepanjang perjalanan saya membaca shalawat dan ayat kursi dalam hati karena tidak bisa tidur. Suara kereta amat bising, bersahutan dengan suara dengkur orang tidur dekat kaki.

Naik kereta api ekonomi pada tahun 2003 benar-benar kenangan yang paling menyeramkan. Belum lagi ketika melewati stasiun kecil, ada ibu-ibu yang teriak karena tasnya diambil dari luar jendela oleh seseorang.

Tiba di Madiun

Berangkat dari stasiun Cirebon sekitar pukul 20.00 WIB, tiba di stasiun Madiun pukul 07.00 WIB. Saya dan Sarmi pun berpisah di depan pintu keluar. 

Dia melanjutkan perjalanan naik bus menuju Ponorogo. Saya menunggu teman yang katanya hendak menjemput.

Namun, lama menunggu dia tidak datang. Setelah menelepon melalui telepon umum yang memakai koin, ternyata yang jemput adalah kakak iparnya, kakak dari suaminya.

Satu hari di Madiun saya dikenalkan dengan keluarga teman saya dan keluarga suaminya.

Itulah misi disuruh ke Madiun karena akan dikenalkan dengan kakak iparnya yang belum menikah. Maksudnya, agar saya melihat langsung kondisi kakak iparnya yang difabel.

Saya tidak memberi jawaban atas niat keluarga teman saya itu, hanya berjanji 10 lagi akan memberi jawabannya. Setelah 20 hari saya baru menikah dengan laki-laki yang sampai sekarang menjadi suami.

Kereta Api Kelas Ekonomi Sekarang

Kereta api eksekutif. Dokpri 2022
Kereta api eksekutif. Dokpri 2022

Selama berdomisili di Madiun, saya sering naik kereta api ketika mudik. Akan tetapi sudah tidak naik kelas ekonomi lagi karena sudah merasakan sengsaranya naik kelas ekonomi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun