Seorang penguntit yang biasanya mengikuti orang-orang untuk mengetahui rahasia dari mereka tiba-tiba mengalami teror yang tidak pernah ia duga sebelumnya. Dia pun harus berhadapan dengan polisi karena dicurigai telah membunuh seorang influencer.
Itulah yang dialami oleh Gu Jeong Tae (Byun Yo Han). Seorang agen real estate yang memiliki hobi tidak biasa yaitu menguntit orang dengan mendatangi rumah mereka.Â
Ia merasa senang jika mengetahui satu rahasia yang tidak diketahui oleh banyak orang. Kebiasaannya didukung dengan pekerjaannya. Di mana ia bisa dengan bebas memasuki rumah klien yang percaya padanya.Â
Kemudian ia akan mengambil salah satu barang dari rumah tersebut dan memotretnya. Setelah itu ia akan menyimpannya di sebuah gudang. Sudah ada ratusan barang yang ia simpan sebagai koleksi. Seperti ada kepuasan tersendiri ketika ia mengetahui rahasia orang lain.
Suatu hari ia bertemu dengan seorang influencer bernama Han So Ra (Shin Hye Sun) yang terkenal di media sosial. Han So Ra dikenal sebagai influencer yang stylish dan memiliki hati mulia. Gu Jeong Tae mulai menguntitnya karena apa yang ditampilkan di media sosial sangat berbeda dengan kehidupan nyata. Ia bahkan mencoba untuk masuk ke dalam rumahnya seperti yang ia lakukan sebelumnya. Namun ia gagal.Â
Namun keberuntungan sepertinya berpihak kepadanya. Karena keesokan harinya Han Sora datang ke kantornya dan berencana untuk menjual apartemennya. Gu Jeong Tae pun merasa bahagia karena akhirnya ia memiliki cara untuk masuk ke rumah Han So Ra.Â
Kesempatan itu pun ia gunakan dengan  sebaik-baiknya. Ia masuk dan mengamati rumah Han So Ra. Ia bahkan memperbaiki saluran air yang tersumbat. Namun ada beberapa barang aneh yang ia temukan di rumahnya. Namun ia tidak terlalu memikirkannya. Ia kemudian mengambil satu barang dan memotretnya serta menyimpannya di gudang untuk koleksi.Â
Sang penguntit yang tiba-tiba mengalami serangkaian teror yang membawanya pada situasi yang tidak terdugaÂ
Setelah bisa memasuki rumah Han So Ra. Di hari berikutnya ia datang lagi ke rumah Han So Ra untuk memperbaiki lampu yang rusak. Namun tiba-tiba ia melihat mayat Han So Ra tergeletak di kursi tamu bersimbah darah. Ia terkejut dan kaget. Namun ia tidak berani menelepon polisi karena takut ia akan dijadikan tersangka.
Dari sinilah teror tersebut dimulai. Ia akhirnya memilih diam dan segera keluar rumah dan berpurra-pura tidak tahu dengan kejadian tersebut. Ia kemudian pura-pura menghubungi calon pembeli yang akan melihat rumah Han So Ra. Ia tidak ingin dicurigai. Namun anehnya setelah ia kembali tidak ada mayat ataupun bekasnya. Semuanya terlihat bersih dan rapi seolah tidak pernah terjadi apapun.Â