Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Artikel Utama FEATURED

Tips Menjaga Hubungan Persahabatan Tetap Langgeng dan Awet

22 November 2021   12:03 Diperbarui: 30 Juli 2022   06:19 6444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sahabat merupakan salah satu orang yang memiliki peran penting dalam hidup kita setelah keluarga. 

Memiliki sahabat merupakan anugerah yang patut untuk disyukuri, oleh karenanya harus dijaga hubungannya agar bisa langgeng dan awet. Tidak hanya hubungan dengan pasangan yang dijaga, tetapi hubungan dengan sahabat juga perlu dijaga kelanggengannya. 

Sahabat memiliki peran yang penting dalam kehidupan kita. Sahabat yang selalu menemani hidup kita ketika kita jauh dari luar rumah atau keluarga. Karena hal tersebut lah memiliki sahabat yang dekat dan baik merupakan sesuatu yang luar biasa. 

Namun tak jarang hubungan persahabatan juga bisa mengalami pasang surut, yang namanya hubungan pasti ada masa-masa yang kelam. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti kesalahpahaman, kurangnya komunikasi dan faktor lainnya.

Tentu kita ingin persahabatan yang kita jalin bisa terus berlangsung hingga tua nanti, karena sahabat merupakan salah satu orang yang ada di samping kita dan memberikan dukungan kepada kita. Untuk itu menjaga hubungan dengan sahabat juga tidak kalah pentingnya. 

Lalu bagaimana caranya agar hubungan dengan sahabat bisa lenggeng dan awet? Berikut tipsnya...

Pertama, menjaga komunikasi 

Hal pertama yang paling penting dan harus dilakukan adalah menjaga komunikasi. Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga hubungan persahabatan. 

Komunikasi menjadi jembatan agar hubungan dengan sahabat bisa terus terjaga. Untuk itu, jika kita memiliki sahabat, kita harus menjaga komunikasi meskipun kita sudah tidak bisa menemuinya secara langsung. 

Di era idigital seperti sekarang ini, kita pasti mudah untuk menjaga komunikasi dengan sahabat, yaitu melalui media sosial. Melalui berbagai media sosial kita bisa dengan mudah berkomunikasi dengan sahabat. 

Media sosial membuat kita bisa berhubungan dengan sahabat meski jarak berjauhan. Media sosial membuat kita tidak mengenal batas dan sekat. Meski beda negara maupun beda benua, kita bisa tetap menjaga komunikasi. 

Namun terkadang menjaga komunikasi itu tidak semudah kelihatannya. Terkadang ada rasa gengsi dan tidak percaya diri saat ingin memulai obrolan dengan sahabat yang berjauhan. 

Pikiran tentang apakah nanti sahabat akan meresponnya atau tidak. Atau bagaimana tanggapan sahabat nanti saat kita mulai menghubunginya terlebih dahulu. 

Pikiran-pikiran tersebut terkadang muncul dan memenuhi kepala sebelum memulai menghubungi sahabat. Karena terlalu banyak berpikir, akhirnya kita malah tidak menjadi menghubungi sahabat tersebut. 

Sebaiknya kita abaikan pemikiran-pemikiran seperti itu. Karena hal tersebut justru akan membuat hubungan kita semakin menjauh. 

Jika kita ingin menanyakan kabar, tanyakan saja. Hal itu pasti akan membuat sahabat kita merasa senang karena kita masih mengingatnya. 

Menurut pengalaman saya, memulai obrolan terlebih dahulu tidak mengapa. Biasanya ketika kita sudah mulai, maka obrolan pun akan berlanjut dan kita dan sahabat akan membicarakan banyak hal. 

Jadi sebaiknya tidak perlu gengsi untuk memulai menyapa teman, baik itu dengan membalas status maupun menanyakan kabarnya. 

Percayalah ketika ktia menghubunginya, sahabat pasti akan merasa senang. Hal tersebut tentu akan membuat hubungan kita dengan sahabat bisa menjadi langgeng dan awet.

Kedua, menerima kekurangan sahabat

Kemudian tips yang kedua adalah menerima kekurangan sahabat ktia. Setiap  orang tentu memiliki kekurangan masing-masing. Begitu juga dan sahabat kita, karena manusia diciptakan dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Karena tidak luput dari kekurangan, sudah seharusnya kita menerima kekurangan sahabat ktia. Justru kekurangan dan kelebihan yang ada pada diri kita dan sahabat kita membuat persahabatan kita menjadi lebih indah dan berwarna. 

Kekurangan dari sahabat kita bisa menjadi pelengkap diri kita. Kekurangan itulah yang terkadang membuat persahabatan kita jadi lebih berkesan. 

Manusia tidak ada yang sempurna. Ketidaksempurnaan itulah yang membuat kita dan sahabat bisa melengkapi satu sama lain. 

Menemukan sahabat tidaklah mudah, apalagi menemukan orang yang tulus. Jadi ketika kita sudah menemukannya, sebaiknya kita bisa menjaga persahabatan itu dengan sebaik-baiknya. 

Tingkah konyol dan absurd dari sahabat kita yang mungkin dianggap aneh untuk orang lain, justru terkadang hal tersebut membuat hidup kita terasa lebih bermakna. 

Sikap konyol mereka biasanya mampu menghibur kita dan membuat hidup kita terasa lebih indah. Selain pasangan, sahabat juga memiliki peran sebagai pemberi  warna dalam kehidupan kita. 

Saling menerima, membuat kita dan sahabat bisa menjadi pelengkap dan pengisi satu sama lain. Kekurangan juga bisa membuat kita mempererat hubungan dengan sahabat kita dan hal tersebut mampu bisa membuat hubungan persahabatan menjadi lebih kuat. 

Kekurangan yang ada dalam diri kita dan sahabat membuat kita bisa saling menjaga dan menguatkan satu sama lain.

Ketiga, menjaga privasi dan rahasia sahabat 

Tips selanjutnya adalah menjaga privasi dan rahasia sahabat kita. Ketika kita memiliki sahabat biasanya kita bercerita banyak hal kepada sahabat kita, begitu juga sebaliknya. 

Sahabat biasanya menjadi tempat curhat yang nyaman dan aman. Dengan sahabat biasanya kita bercerita banyak hal. Mulai dari masalah keluarga, cinta dan permasalahan lainnya kita ceritakan dengan sahabat. 

Sahabat merupakan tempat curhat yang paling nyaman, karena sahabat biasanya lebih memahami dan mengenal kita lebih dekat. Sehingga kita pun merasa lebih nyaman bercerita banyak hal dengan sahabat, begitu juga dengan sahabat kita. 

Ketika kita sudah dipercaya oleh sahabat kita sebagai tempat curhatnya, sebaiknya kita menjaga rahasia dan privasi dari sahabat kita tersebut, karena hal tersebut merupakan bentuk kepercayaan sahabat kita kepada diri kita. 

Untuk itu, kita sebagai sahabat harus menjaga rahasia dan privasi sahabat kita. Meskipun mungkin kita sudah lama tidak bertemu, kita harus tetap menjaganya. 

Jangan sampai kita menyia-nyiakan kepercayaan yang telah sahabat berikan kepada kita. Meskipun mungkin kita sudah tidak berteman atau sedang tidak dalam hubungan yang baik, kita harus tetap menjaga rahasia sahabat kita. 

Hal itu merupakan bentuk komitmen kita sebagai seorang sahabat. Tentu jika kita bisa menjaga rahasia sahabat kita, kita juga bisa menjaga hubungan baik dengan sahabat kita. 

Namun sekali saja, kita mengumbarnya, maka kepercayaan terhadap diri kita akan hancur. Kita pun tidak akan dipercaya lagi. Hal tersebut tentu bisa merusak hubungan persahabatan kita dan sahabat kita. 

Untuk itu, sebisa mungkin kita bisa menjadi sahabat yang amnah yang mampu menjaga rahasia sahabat kita. Dengan begitu kita bisa menjaga hubungan persahabatan yang awet dan langgeng.

Keempat, memberikan dukungan di saat sahabat mengalami kesulitan

Kemudian tips yang terakhir adalah selalu ada di samping sahabat ketika mengalami kesulitan. Hubungan seseorang pasti suatu saat akan emnghadapi ujian. 

Begitu juga dengan hubungan persahabatan. Ketika kita atau sahabat kita sedang mengalami musibah hubungan persahabatan kita akan diuji. 

Seorang sahabat pasti akan tetap ada meskipun kita dalam kondisi terpuruk. Untuk itu, ketika sahabat kita sedang mengalami kesulitan atau sedang terpuruk kita harus terus menemaninya dan ada di sampingnya. 

Sebagai bentuk dukungan dan kekuaatan kepada sahabat kita. Hal ini juga bisa membuat hubungan kita menjadi langgeng dan awet. 

Ketika mengalami kesulitan, kesetiaan kita sebagai sahabat pun diuji. Jika kita bisa melewati maka hubungan persahabatan pun bisa bertahan dan sebaliknya. Jika kita tidak bisa melewati ini, maka hubungan persahabatan pun bisa rusak. 

Untuk itu, sebagai sahabat sebaiknya kita bisa selalu ada di samping sahabat kita, baik itu suka maupun duka. Karena sahabat yang baik dan tulus tidak akan meninggalkan sahabatnya ketika sahabatnya dalam kondisi terpuruk. 

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga hubungan persahabatan tetap awet dan langgeng. 

Jika kita memiliki sahabat, maka jagalah hubungan dengannya, karena sahabat yang baik dan tulus itu susah ditemukan. 

Terima kasih semoga bermanfaat 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun