Tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan para orang tua yang memiliki anak remaja yang tergabung dalam geng klitih. Mereka tentu saja merasa was-was setiap kali ada keributan atau ketika anaknya belum pulang padahal sekolahnya sudah waktunya jam pulang.
Karena klitih sudah menjadi fenomena sosial, maka untuk memberantasnya perlu penanganan yang serius, dan dibutuhkan kerja sama antara berbagai fihak, baik itu keluarga, sekolah, lingkungan maupun aparat pemerintah. Disamping itu, peran psikolog juga menjadi aspek yang sangat menentukan, karena klitih sudah menjadi sebuah gangguan kejiwaan, sehingga  mau tidak mau harus dibasmi dengan segera meskipun pemberantasan secara total sulit dilakukan, tetapi paling tidak usaha mengurangi jumlah geng klitih bisa diminimalisir.
Sumber: https://www.vice.com/
Blitar, 9 April 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H