Mohon tunggu...
Sri Daniati
Sri Daniati Mohon Tunggu... -

Upload videos for free. Simply use the upload form below and start sharing!

Selanjutnya

Tutup

Edukasi

4 Tips Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi saat Ibu Hamil

18 April 2014   20:55 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:31 4517
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kehamilan adalah masa kritis untuk wanita hamil serta bayi mereka. Sebagai nutrisi janin adalah benar-benar bergantung pada ibu mereka, jadi apa yang wanita hamil makan akan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi mereka. Jika mereka makan makanan dengan benar dan tepat, maka ini dapat mempromosikan kesehatan bayi mereka. Namun, jika mereka tidak memperhatikan makanan mereka sehari-hari dan makan beberapa makanan yang tidak cocok untuk mereka, itu bisa membawa konsekuensi serius pada bayi mereka, menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, umum, dan kelainan janin, dan seterusnya. Akibatnya, wanita hamil harus membayar perhatian khusus untuk makanan mereka sehari-hari. Berikut adalah beberapa saran yang diberikan oleh para ahli medis.


Pertama, tidak mengambil di terlalu banyak vitamin A. Jika wanita hamil mengambil terlalu banyak vitamin a, dapat menyebabkan prematur dan membuat janin mengembangkan abnormal. Akibatnya, itu sudah cukup untuk mengambil di 400 hingga 1250 mikrogram vitamin a setiap hari. Daging babi hati ini terutama kaya vitamin a, sehingga wanita hamil tidak boleh makan terlalu banyak.


Kedua, jangan minum alkohol. Jika wanita hamil minum terlalu banyak alkohol, itu akan menyebabkan malformasi janin, dan mempengaruhi perkembangan normal cerdas dan fisik bayi. Akibatnya, yang terbaik jika wanita hamil dapat benar-benar menjauhi alkohol. Jika mereka harus, mereka harus tidak minum lebih dari dua gelas bir atau satu gelas anggur anggur setiap hari.


Ketiga, tidak minum terlalu banyak minuman yang mengandung kafein. Terlalu banyak asupan kafein dapat mempengaruhi pertumbuhan tulang janin, yang cenderung menyebabkan kelainan jari atau jari kaki, dan juga akan meningkatkan masalah aborsi, prematur, underweight dan seterusnya. Akibatnya, wanita hamil memiliki lebih baik menghindari minum minuman berkafein atau mengurangi jumlah, dengan tidak lebih dari dua cangkir kopi atau tiga cangkir teh kuat setiap hari.


Keempat, menghindari makan makanan tinggi gula atau lemak tinggi. Makan terlalu banyak gula tinggi atau lemak tinggi makanan, minuman ringan, permen, keripik kentang, akan membuat para wanita hamil kelebihan berat badan, dengan demikian memperparah kondisi gestational diabetes dan kehamilan hipertensi. Selain meningkatkan kesempatan menderita diabetes dan tekanan darah tinggi di masa depan, itu juga akan membawa wanita hamil banyak kesulitan dalam melahirkan,  dan jangan lewatkan juga artikel lain manfaat udang untuk ibu hamil dan apa saja yang akan dilakukan untuk mempersiapkan kehamilan anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Edukasi Selengkapnya
Lihat Edukasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun