Fajar telah menjemput pagi
Embun tlah pergi karena sinar mentari
Dengung elegi mengugah hati
Pergimu masih menyisakan nyeri
Belum terhapus mimpi semalam
Tentang pertemuan yang buatku tenggelam
Kutatap cermin yang tak lagi pantulkan bayangan
Cermati diri apa yang sedang terjadi
Mentari menyapu lembut wajahku
Mengugah ingatan tentangmu
Aroma tubuhmu masih terasa
Atas hadirmu semalam tanpa kata
Baca juga: Hujan Siang
Merinduimu setiap waktu
Pada setiap denyut jantungku
Harapan selalu ada untuk bertemu
Walau hanya pertemuan semu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Suatu Pagi
Baca juga: Persaudaraan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!