Mohon tunggu...
xiaoxin
xiaoxin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

~

Selanjutnya

Tutup

Diary

Sendirian? Tidak Seburuk Itu

30 September 2024   11:33 Diperbarui: 30 September 2024   11:34 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Untukku yang biasanya lebih banyak pasifnya, datang ke acara yang dihadiri banyak orang seorang diri adalah hal yang sedikit nekat. Tapi, sebagai INFJ yang sesungguhnyan nilai Introvert dan Ekstrovert hampir seimbang yah masih kuat kok pergi seorang diri. 

Beberapa hari lalu aku berkesempatan hadir dalam Kelas Tanpa Guru bersama Mbak Dee Lestari, salah satu penulis top di Indonesia. Acaranya diselenggarakan Grab ID x Narasi di Universitas Brawijaya. 

Kronologi sampai bisa lolos kelas khusus itu, karena telat mendaftar talkshow bersama Mbak Najwa Shihab, Mas Nicholas Saputra, dan Mbak Dee Lestari. Karena telat form yang masih dibuka hanya pendaftaran Kelas Tanpa Guru, yang sebenarnya harus seleksi dulu (ga semua bisa dapat kesempatan). Pilihannya ada tiga kelas bersama ketiga tokoh tersebut dan hanya bisa mendaftar salah satu saja. 

Aku memilih Kelas Secrets of Storytelling bersama Mbak Dee Lestari. Tentu aku tidak banyak berharap, karena harus bersaing dengan ratusan orang yang mendaftar (berdasarkan informasi yang disampaikan panitia). H-1 panitia menghubungiku bahwa aku berkesempatan untuk hadir dalam kelas tersebut. Tentu suatu keberuntungan. 

Mbak Dee Lestari memberikan banyak hal terkait tips kepenulisan dan storytelling. Bagaimana berawal dari perenungan dan kepekaan pada sekitar dapat menghasilkan suatu karya. Apapun yang terpikirkan ungkapkan, meskipun bisa dianggap "remeh". 

Mbak Dee juga bilang kalau tulisan kita ada yang baca dan bermanfaat bagi orang lain, itu cuma bonus. Prestasinya ada pada keberanian kita untuk mengungkapkannya dalam suatu tualisan. Menarik bagiku yang tulisannya ga jelas ini. Minimal tulisan-tulisan ini bisa kujadikan bahan evaluasi ketika kubaca lagi, kalau ternyata banyak kurangnya. 

Kadang hal-hal yang ga biasa kulakukan memberikan banyak pelajaran yang menarik. Meskipun datang seorang diri, gak seburuk itu. Bisa jadi bisa menikmati setiap moment pentingnya dan lebih evaluasi diri. Bonusnya, juga aku tetap bisa datang di talkshownya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun