Perlombaan Olimpiade Sains Nasional 2022 atau disebut juga OSN 2022 telah diikuti oleh setidaknya 44 siswa SMAN 1 Padalarang dan dilaksanakan dimulai dari Selasa sampai dengan Rabu (24-25/5/2022).Pelaksanaan OSN 2022 pada Selasa mencakup mata pelajaran Fisika, Ekonomi, Geografi, dan Biologi. Lalu di hari selanjutnya (Rabu) mencakup Matematika, Kimia, Astronomi, dan TIK.
Tepat pukul 08.00 WIB, pelaksanaan OSN 2022 di SMAN 1 Padalarang dimulai. Perlombaan yang dilaksanakan tiap tahun ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan harapan dapat mengantarkan peserta didik untuk mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Selain itu, kompetisi ini juga merupakan bagian penting dalam pemerataan prestasi dan memaksimalkan potensi peserta didik.
Kegiatan ini telah diadakan sejak tahun 2002 pada tingkat SD, SMP, dan SMA. Tujuannya adalah untuk menjaring siswa berprestasi di berbagai bidang ilmu.
Setelah menjuarai OSN tingkat Kota/Kabupaten, siswa memiliki kesempatan untuk mengikuti lomba sains tingkat  internasional.
Para peserta OSN SMAN 1 Padalarang telah mempersiapkan diri dari jauh hari dan berjuang hingga peserta bisa sampai ke titik ini. Dari wawancara yang dilakukan Windi, reporter SPC pada beberapa peserta, diketahui bahwa mereka telah mempersiapkan diri dan melakukan pembimbingan dari  Maret 2022.
Saat wawancara mengenai keberlangsungannya OSN, Dhiya Nabilah, salah satu peserta OSN bidang Fisika menyampaikan, "Beberapa pertanyaan dalam soal ada yang pernah dipelajari saat bimbingan dan ada yang tidak, serta perasaan tegang itu ada. Â Tetapi, bagaimanapun juga sudah saya serahkan kepada Allah Swt untuk kelancaran dan berbagai halnya".
Tak berapa lama setelah pelaksanaan OSN dimulai, Kepala SMAN 1 Padalarang, Bapak Asep Yayat RS, datang ke tempat pelaksanaan untuk melihat kelancaran pelaksanaan OSN.
Pelaksanaan OSN pada hari Selasa tidak begitu banyak kendala, kalau pun ada hal itu hanyalah kendala teknis saja. Namun selebihnya, pelaksanaan OSN ini berjalan sangat lancar dan sukses.
Salah seorang peserta lomba bidang Geografi, Arnis Meidi, saat diwawancarai. "Bagi saya, kesulitan hanya pada saat awal masuknya saja, tapi setelah itu dapat diatasi dengan baik."
