Mohon tunggu...
SPC SAVAL
SPC SAVAL Mohon Tunggu... Jurnalis - School Pers Center

School Pers Center SMAN 1 Padalarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bahaya Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja

17 Januari 2019   17:20 Diperbarui: 7 Juli 2021   18:50 7263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahaya Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja (unsplash/simon maage)

Usia remaja merupakan usia yang rawan khususnya dalam pergaulan. Kemajuan teknologi juga memicu luasnya pergaulan. Pada masa kini, pergaulan bebas menjadi bahaya utama yang dihadapi kalangan remaja. 

Tak hanya itu, pergaulan bebas juga menimbulkan kekhawatiran para orang tua. Usia remaja yang labil memang sangat mudah "dibodohi" pergaulan.

Pergaulan tak selamanya memberikan efek yang baik. Pergaulan yang buruk atau biasa disebut pergaulan bebas ialah salah satu contoh pergaulan dengan efek buruk. Dampak negatif dari pergaulan bebas, yaitu:

Baca juga : Katakan "Tidak" pada Pergaulan Bebas

a. Kerusakan moral anak

Pergaulan bebas merupakan salah satu penyebab rusaknya moral anak bangsa. Mereka merasa bebas tanpa diperhatikan oleh orang tua. Sehingga mereka kehilangan akhlak baik yang seharusnya dimiliki.

Berbagai hal negatif dapat mereka lakukan untuk memenuhi rasa bahagia. Pergaulan bebas menyebabkan anak kehilangan sikap sopan dan hanya mengikuti zaman.

Baca juga : Bahaya Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja

b. Penggunaan narkotika dan minuman keras

Seperti yang telah banyak diberitakan, para remaja kini banyak yang "terciduk" sedang berpesta miras maupun narkoba. Bahkan, tak hanya remaja, anak-anak usia dini juga telah menghisap rokok. 

Obat-obat terlarang ini mudah ditemukan bila seseorang telah masuk ke zona pergaulan bebas. Hal ini dikarenakan minuman keras dan narkotika dijual bebas dimana pun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun