Pendidikan yang baik untuk mewujudkan anak sholeh adalah bentuk pendidikan Islam yang terpenting dan utama. Pendidikan adalah usaha atau cara yang dilakukan orang tua untuk mengasuh, merawat, melindungi dan mendidik putra-putrinya untuk menjadi baik.
Pendidikan orang tua terhadap anak sangat memberi pengaruh terhadap perilaku anak. Mendidik anak tergantung pada caranya. Apabila cara kita mendidik baik dan benar, maka hasil yang didapatkan juga akan baik. Tetapi apabila cara yang digunakan kurang baik, maka hasil yang akan didapat juga kurang baik. Karena peran lingkungan keluarga sangatlah berpengaruh terhadap anak.
Oleh karena itu orang tua harus  memberikan pengertian dan menanamkan dari sejak dini rasa toleransi dan kepekaan terhadap orang lain. Mendidik anak perlu didasari dengan pendidikan dan knowledge yang cukup, perlu disadari sikap orang tua bisa saja salah dalam menyampaikan sesuatu pada anak. Oleh karena itu ada 3 pondasi mendidik anak dalam mewujudkan anak yang sholeh dan taat.
Mengenalkan nilai-nilai akidah pada anak
Mengenalkan nilai akidah pada anak sejak dini merupakan suatu pola dasar yang esensial dalam pendidikan Islam.
Menanamkan kecintaan anak terhadap masjid
Menanamkan kecintaan anak terhadap masjid juga merupakan usaha orang tua dalam mendidik anak untuk mewujudkan anak yang sholeh. Ini sangat penting dilakukan, karena masjid adalah lambang ibadah, pendidikan dan sosial. Namun fungsi masjid dewasa ini mulai berubah, sekarang di masjid mulai dibangun fasilitas seperti gedung serbaguna, yang nantinya digunakan untuk pesta pernikahan, bagi sebagian orang mungkin itu hal biasa, tapi bagi saya itu sebuah anomali.
Pengenalan perilaku keseharian beragama pada usia dini
Metode mendidik yang harus dilakukan orang tua terhadap anak dalam mewujudkan anak yang sholeh yaitu dengan cara pembiasaan dalam kesehariannya.Â
Metode mendidik orang tua menurut Islam bisa dibentuk melalui hubungan yang harmonis dalam keluarga dan penerapanya dilakukan sejak dini.Â
Kesabaran dan keuletan hati dalam mendisiplinkan anak dengan kasih sayang serta bersikap adil termasuk pembiasaan dalam melaksanakan ibadah dengan anak, berkomunikasi baik dengan anak, membicarakan hal yang ingin diketauhi anak serta memahami anak dengan segala aktivitasnya, termasuk pergaulanya. Biasakan untuk selalu terhubung dengan anak, maksudnya kita selalu berkomunikasi, tetapi tidak membatasi ruang lingkupnya.