Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Akal Bulus Rebut Simpati Fans Indonesia, Lechia Gdansk Beri Witan Debut Pertama dan Sorotan Media Polandia

8 September 2021   03:22 Diperbarui: 8 September 2021   03:35 5882
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Witan tampil selama 21 menit, setelah masuk ke lapangan menggantikan Kacper Sezonienko. Masuk sebagai pemain pengganti Witan tampil impresif dengan melepaskan 4 umpan kunci di dalam kotak penalti dan hampir mencetak satu gol ke gawang klub Jeziorak Ilawa.

Pertandingan antara Lechia Gdansk melawan Jeziorak Ilawa, merupakan pertandingan persahabatan dalam jeda Internasionl. Pertandingan kedua tim dilaksanakan di Stadion Stadion Miejski (Ilawa)

Sejak Resmi bergabung dengan Lechia Gdansk, pada tanggal 1 September 2021 menggantikan posisi Egy Maulana Vikri yang kontraknya tidak diperpanjang oleh Lechia Gdansk. Nama Witan, menjadi sorotan media Polandia, tak ketinggalan netizen Indonesia juga mengikuti perkembangannya di media sosial.

Menurut media Polandia, perekrutan Witan tak lain hanya sebagai sebuah trik klub Lechia Gdansk, yaitu untuk menarik minat sponsor dan untuk mengembalikan kepopuleran klub.

Sejak ditinggalkan oleh Egy, jumlah followers Lechia Gdansk mengalami penurunan yang signifikan. Banyaknya netizen yang melakukan "unfollow" membuat pihak klub kelabakan.

Sehingga untuk mengembalikan kepopuleran Lechia Gdansk di pasar asia, khususnya Indonesia, Witan direkrut oleh pihak klub sebagai pengganti Egy. Sejak Witan resmi menjadi pemain Lechia Gdansk, ada penambahan followers di akun Instagram klub @lechia_gdansk lebih dari 15 ribu.

Witan dikontrak Lechia Gdansk, selama dua tahun dan mengenakan nomor punggung 80.

Dalam laga persahabatan melawan Jeziorak Ilawa, pelatih Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek tidak memasukkan nama Witan sebagai starter, Witan memulai laga dari bangku cadangan.

Sebelum Witan masuk, di menit ke-73, Lechia Gdansk telah unggul sementara 2-0 atas Jeziorak Ilawa. Lewat gol yang dicetak oleh Flavio Paixao setelah mendapatkan umpan dari Conrado pada menit ke-48.

Kemudian gol kedua dicetak oleh, Joseph Ceesay dimenit ke-71 memanfaatkan umpan cantik dari Conrado.

Akhirnya pelatih Tomasz Kaczmarek memberikan debut kepada Witan, dengan masuk dimenit ke-73 menggantikan Kacper Sezonienko. Tampil selama kurang lebih 21 menit, Witan tampil impresif dengan berkontribusi dalam penyerangan.

Witan melepaskan empat umpan kunci kepada rekannya di dalam kotak penalti lawan, yang selalu menghasilkan peluang emas bagi klub. Namun sayangnya, pemain Lechia Gdansk gagal mengkonversi menjadi gol dari empat umpan Witan tersebut.

Witan, nyaris membuat gol pertama bagi Lechia Gdansk setelah ia berhasil lolos dari jebakan offside. Saat tinggal berhadapan dengan kiper lawan, sayangnya bola lebih dekat ke penjaga gawang Jeziorak Ilawa.

Gol terakhir Lechia Gdansk, dicetak oleh Ceesay pada menit ke-83. Laga akhir, dimenangi oleh Lechia Gdansk dengan kemenangan telak 3-0.

Ini menjadi sebuah Langkah awal yang bagus bagi karir Witan di Liga Polandia, Ekstraklasa. Kesalahan klub Lechia Gdansk, seperti yang disampaikan oleh jurnalis Polandia, Pat Novak tidak memberikan kesempatan lebih besar kepada Egy.

Saat itu pelatih sebelumnya, Piotr Stokowiec hanya memberikan kesempatan kepada Egy mentas di Laga Bersama Lechia Gdansk sebanyak 11 pertandingan itu pun dengan durasi menit yang sangat minim, yaitu 113 menit.

Bahkan dalam cuitannya di twitter, Pat Novak memberikan dukungan kepada Witan. Agar pelatih baru Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek memberikan kesempatan kepada Witan untuk lebih sering tampil di Liga Polandia.

Gayung pun bersambut pelatih Tomasz Kaczmarek, langsung memberi keprcayaan kepada Witan untuk tampil di laga debut bersama klub, meskipun hanya dalam laga persahabatan.

Melansir dari jurnalis Lechia podcast, pelatih Tomasz Kaczmarek, terkesan dengan Witan di dalam Latihan. Witan yang mempunyai keahlian bermain di posisi penyerang sayap kiri, kanan dan gelandang serang. Ia juga menambahkan, jika kehadiran Witan akan menambah kekuatan klub dan skillnya akan berguna dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Media Polandia pun menyoroti aksi debut memukau Witan. Menurut jurnalis, Slawomir Lapinski menyampaikan bahwa pelatih Lechia Gdansk merasa sangat senang dengan debut Witan, setelah dalam pertandingan tersebut beberapa kali ia membuat pergerakan yang membahayakan pertahanan lawan.

Apakah laga debut Witan di pertandingan persahabatan melawan Jeziorak Ilawa hanya akal bulus dari manajemen klub untuk menarik kembali simpati fans di Indonesia, karena sebelumnya Lechia Gdansk menyia-yiakan bakat besar Egy.

Dengan memberi laga debut kepada Witan, otomatis nama klub Lechia Gdansk kembali menjadi pusat perhatian netizen Indonesia. Yang sebelumnya netizen Indonesia telah berbondong-bondong melakukan unfollow.

Menarik kita tunggu di laga-laga selanjutnya, apakah Witan akan diberikan kesempatan lebih banyak daripada Egy, ataukah nasib Witan sama saja hanya dijadikan alat bagi klub untuk mendongkrak popularitas klub di mata netizen Indonesia.

Dalam laga selannjutnya di pekan ketujuh Liga Ekstraklasa, Lechia Gdansk akan menghadapi tim berperingkat ketiga di klasemen, yaitu Wisla Krakow. Lechia Gdansk yang hingga di pekan keenam ini, berada di peringkat ke-6 akan bertandang ke stadion Miejski im. Henryka Reymana, Krakow pada hari Minggu, 12 September 2021.

Ini juga akan menjadi laga debut pertama bagi pelatih baru Lechia Gdansk, Tomasz Kaczmarek yang menggantikan Piotr Stokowiec. Akankah ini juga sebagai penanda debut resmi bagi Witan Sulaeman di laga Liga Polandia, Ekstraklasa.

Semoga saja, pelatih Tomasz Kaczmarek lebih sering memberikan kesempatan kepada Witan untuk tampil di skuad utama Lechia Gdansk. Dan Witan pun, juga harus bekerja keras dan menunjukkan kemampuannya agar dilirik oleh sang pelatih.

Sehingga transfer Witan yang awalnya merupakan trik akal bulus dari Lechia Gdansk untuk mendongkrak popularitas dan menarik minat sponsor, berubah menjadi transfer yang krusial bagi klub dengan kontribusi penampilan maksimal dari Witan di pertandingan Liga Spanyol.

Selamat berjuang Witan, buktikan jika kamu mampu tampil di Liga Polandia, Ekstraklasa. Bungkam semua yang meragukan kemampuanmu.

Salam Olahraga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun