Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Melewati

4 Februari 2019   06:54 Diperbarui: 4 Februari 2019   18:50 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustr: John Lautermilch

senja, istirahat pagi
tangan kita pas
di tempat yang sama
di satu sisi tempat tidur itu
di mana seprai dingin tidak keriput
tinggalkan kehadiran yang tersisa
aroma melati
dan siksaan

senjamu, fajarku
begitu juga sejauh ini
kita berpegang teguh
pada seprai kita
penuh kenangan lama
pipiku menuju matahari
bulanmu bersinar pada yang dulu
yang tidak mungkin terjadi

***
Solo, Senin, 4 Februari 2019. 5:40
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun