Selama pengalaman penulis, sering menemukan adanya fraud atas laporan keuangan, diantaranya:
- Adanya penundaan biaya
- Adanya pengakuan Sales/revenue yang tidak seharusnya (Over,Under statement & Fiktif)
- Penjualan asset yang tidak dilaporkan dalam laporan keuangan
- Pencatatan atas inventory atau persediaan yang tidak semestinya antara catatan dan fisiknya.
- Adanya pergeseran atau penundaan atas kerugian yang digeser untuk tahun berikutnya
- Adanya manajemen override dalam melakukan kebijakan yang berdampak pada laporan keuangan
- Adanya pencatatan diakun-akun tertentu dipindahkan di akun yang tidak semestinya
- Adanya biaya fiktif yang tidak ada dokumen supporting nya dengan maksud dan tujuan tertentu
- Tidak konsistennya pencatatan atas transaksi laporan keuangan, contohnya metoda yang berubah-rubah
Demikian sharing pengalaman penulis terkait fraud atas laporan keuangan, mudah-mudahan dapat menjadi gambaran atau informasi terkait fraud yang terjadi di laporan keuangan. Dilain waktu saya akan coba share terkait teknis dan kasus dalam pengungkapan fraud atas laporan keuangan..
Salam
Wawan Andang Saputra. SE., M.Acc., Ak., CA., ACPA., Asean CPA., CRMP., AMROT.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H