Mohon tunggu...
Ninik Dwiyanti
Ninik Dwiyanti Mohon Tunggu... Buruh - Sudah menikah

Nama:Ninik Dwiyanti Alamat: Rejosari RT 27/RW 09 Kel/desa:Jati Kecamatan: Masaran, Sragen .kode pos:57282

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kenapa Peternak Sapi Tidak Dijadikan Rekan Bisnis Program Makan Gratis?

10 November 2024   21:51 Diperbarui: 10 November 2024   22:07 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

  Kenapa Peternak Sapi Tidak Di Jadikan Rekan Bisnis Program Makan Gratis 

Program makan gratis adalah misi presiden dan wakil presiden yang kini mau di berlakukan.Tapi yang jadi sorotan di dalam program makan gratis adalah susu yang ada pada menu buka susu sapi.Tentu ini jadi pertanyaan bukankah susu di negara Indonesia berlimpah tapi kenapa mengunakan susu ikan .

Tidak cuma itu kandungan susu sapi itu lebih berkualitas di banding susu ikan yang jadi pertanyaan adalah jika susu ikan itu lebih berkualitas di banding susu sapi kenapa tidak dari dulu orang luar negeri membuatnya.Alangkah baiknya jika peternak sapi di Indonesia di jadikan rekan bisnis dalam program makan gratis.

 Sedangkan susu ikan harus melalui uji coba yang panjang tidak cuma itu kalaupun ikan tidak di buat susu tetap di ikut sertakan dalam menu makan gratis bukan.Tidak cuma itu ikan itu bisa di buat sarden, minyak ikan, bisa di bakar dll.Sedangkan susu bisa buat roti dan di minum untuk yang lainnya paling produk kecantikan.

Peternakan di Boyolali menjerit karena produksi susu melimpah tapi tidak menghasilkan uang untuk makan.Tentu ini harus jadi perhatian pemerintah agar peternak sapi bisa mendapatkan hasil dari susu sapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun