Mohon tunggu...
Lia NS
Lia NS Mohon Tunggu... -

UNCONDITIONAL LOVE

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bangsa Yahudi Tidak Melihat "Ada Lembah Diantara 2 Gunung" Dan Bani Timur Hanya Melihat "Padang Pasir Yang Datar"(Bag. 1)

17 November 2013   23:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:02 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tidaklah mudah membicarakan hal ini karena ibarat melemparkan kerikil kepada sebuah tembok benteng yang tebal yang sudah dibangun berabad-abad lamanya dalam sejarah kehidupan manusia. Masing-masingnya sudah mengalami peristiwa-peristiwa besar dalam sejarah peradabannya sehingga pesan yang tetap sama itu menjadi sesuatu yang sudah biasa untuk didengar bahkan sudah dianggap tidak bermakna lagi, telinga mereka sudah tebal untuk mendengar dan memahaminya walaupun pesan itu sangatlah sederhana untuk diterima.

Namun Allah sendiri mengatakan bahwa pada akhirnya Dia sendiri akan mengumpulkan umatNya dari Timur dan Barat, suatu kumpulan banyak orang dari negeri padang pasir dengan mengatakan begini : " Pada waktu itu Israel akan menjadi yang ketiga di samping Mesir dan di samping Asyur, suatu berkat di atas bumi, yang diberkati oleh Tuhan semesta alam dengan berfirman: “Diberkatilah Mesir, umat-Ku, dan Asyur, buatan tangan-Ku, dan Israel, milik pusaka-Ku.”

Bagaimanakah hal di atas dapat terwujud ketika sejarah hari ini menunjukkan bahwa tidak ada satupun dari kelompok ini kelihatannya bakalan bersatu menyembah Allah yang sama.

Lihat saja bangsa Yahudi, sampai sekarang menjadi bangsa yang membuat begitu banyak umat manusia di dunia ini yang mengutuknya dan bahkan menginginkan  bangsa ini hilang dari muka bumi. Bangsa Mesir, saat ini sejarah yang kita lihat belum menunjukkan tanda-tanda akan segera pulih dari konflik yang terjadi di dalam masyarakatnya sendiri. Belum lagi bangsa Asyur (Iran) saat ini yang walaupun lebih stabil namun menghadapi tekanan dari bangsa Arab, Israel dan Barat yang tidak menginginkan Iran untuk maju dalam perkembangan Nuklirnya.

Semua hal ini akan membuat bingung kita yang melihatnya, kearah mana ujung dari apa yang terjadi saat ini, dapatkah perdamaian Dunia akan terwujud?

Apa pesan perdamaian yang sesungguhnya Allah ingin sampaikan kepada umat manusia? Semua agama di kolong langit ini sudah dan terus mencoba memberikan "obat penawarnya" namun tanda-tandanya bukan semakin baik tetapi semakin buruk saja. Lihatlah dalam lingkup bangsa Indonesia saja...

Jikalau Judul Tulisan di atas berhasil dijelaskan dengan baik dan tepat serta dapat dipahami oleh umat Yahudi dan Bani Timur, maka tanda-tanda perdamaian dunia akan semakin jelas mendekat. Kehidupan zaman akhir ini pun akan segera menuju kepada akhir zaman, dan Allah akan datang menyambut semua umat Nya dari ujung-ujung bumi untuk berkumpul dihadapan hadiran Nya yang Kudus!


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun