Manfaat Luar Biasa di Balik Bekerja

Seperti yang kita ketahui saat ini bahwa jumlah pengangguran lebih banyak dibanding dengan jumlah yang berkerja. Lalu apa itu yang dinamakan pengangguran? Pengangguran adalah sesorang atau sekelompok orang yang tidak dapat bekerja sebagai akibat demand tenaga kerja lebih kecil dari supplynya. Lalu mengapa banyak orang yang lebih memilih menganggur dibanding bekerja? 

Banyak factor yang membuat orang lebih memilih menganggur dibanding bekerja. Baik itu masalah upah, tidak sesuai dengan bidangnya, tidak sesuai dengan keahliannya, karena pengurangan pekerjaan dari perusahaan, fluktuasi kegiatan produksi dan distribusi, penggunaan teknologi, kebiasaan masyarakat, kurangnya informasi tentang lowongan pekerjaaan, kurangnya keterampilan dan lain sebagainya. 

Pengangguran dibagi menjadi beberapa, menurut kemauannya bahwa ada yang namanya pengangguran sukarela. Dimana sekelompok orang yang memilih untuk menganggur daripada menerima pekerjaan dengan upah lebih rendah dari yang seharusnya diterima. Masih ingatkan kalian bahwa didalam Al-Quran juga berbicara tentang bekerja. Selain itu juga banyak hadist yang menekankan perintah bekerja yang menunjukkan keutamaan bekerja baik dalam artian luas maupun dalam artian sempit atau secara umum dan secara khusus. Salah satu hadist berbunyi "Tidak ada satu makanan pun yang dimakan seorang yang lebih baik daripada makanan hasil usahanya sendiri" (HR Al-Bukhori).

Dalam islam bekerja dipandang sebagai salah satu bentuk ibadah, bahwa bekerja merupakan satu kewajiban bagi setiap insane. Selain sebagai satu kewajiban, islam jughamemberikan penghargaan yang sangat mulia bagi para pemeluknya yang dengan ikhlas bekerja mengharapkan keridhaan Allah SWT. Bekerja juga akan memperoleh penghargaan dari Allah SWT, berupa pengampunan dosa-dosanya. Selain itu bekerja juga dapat menghapus dosa-dosa tertentu, yang tidak dapat dihapuskan dengan shalat, puasa, dan sadaqah. Berkerja akan mendapatkan cinta dari Allah SWT, bekerja akan terhindar dari azab neraka, bekerja digolongkan dalam fi sabilillah. Begitu luar biasanya manfaat yang kita terima dari bekerja. 

Namun sering kali kita mendengar keluhan yang keluar dari sebagian kaum hawa tentang keletihan yang mereka rasakan. Sering kali keletihan ini menjadi cacian kemarahan terhadap anak, suami, dan lain sebagainya. Tanpa disadari kita sudah melukai hati orang-orang terdekat kita. Memang bahwa pekerjaan kaum hawa yang tidak hanya berprofesi atau menjadi seorang ibu rumah tangga sangat berat apalagi dilakukan dengan sendiri tanpa bantuan dari orang lain. 

Namun alangkah baiknya apa yang telah dilakukan hendaknya dengan ikhlas. Pernah dengar tengtang ungkapan bekerja dengan cinta? Ya, lakukan semua pekerjan dengan cinta, maka seberat apapun pekerjaan yang kita lakukan semuanya tidak menjadi beban. Karena apa yang sudah anda lakukan tentunya berbuah manis dimata Allah SWT. 

Tahukan anda bahwa ada salah satu hadist yang berbunyi "Dari ibnu Abbas ra berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, barang siapa yang merasakan keletihan pada sore hari, karena pekerjaan yang dilakukan oleh kedua tangannya, maka ia dapatkan dosanya diampuni oleh Allah SWT pada sore hari tersebut". (HR. Imam Tabrani)

Sungguh luar biasanya atas manfaat yang diberikan Allah SWT. Setelah mendengar ini, masih maukah anda mengeluh atas apa yang sudah anda lakukan? Lakukanlah pekerjaan dengan ikhlas, tidak menunda-nunda pekerjaan, tidak mengabaikan pekerjaan, karena ini semua bagian yang tidak terpisahkan dari esensi bekerja itu sendiri yang merupakan bentuk ibadah kepada allah SWT. Karena sesungguhnya Allah SWT mencintai hambanya yang bekerja dengan ikhlas.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H