Rasanya tak begitu mudah untuk melepaskan diri dari hiruk pikuk perpolitikan di negara kita sekarang ini. Keengganan untuk terbawa pada cara mereka untuk kita terlena dan masuk dalam lingkarannya, terus menerus di siasati agar kita menjadi tertarik. Perilaku mereka di panggung poitik dan kekuasaan telah terekam mendapat nilai merah. Membuat rakyat, yang sat ini suaranya sangat dibutuhkan, sangat membutuhkan pembuktian dan waktu yang tidak cepat, untuk kembali percaya.
Poster-poster itu bukan hiasan. Tak satupun yang membuat saya tertarik dengan melihatnya untuk memilihya di pemilu 9 april 2014 nanti. Lebih memprihatinkan saya ketika melihat ada poster atau tulisan tentang partai di paku di pohon. Ternyata ada diantara mereka yang tak peduli dengan kelestarian lingkungan. Gambar-gambar itu bahan sampah yang akan mengotori bumi untuk beberapa tahun ke depan. Lembaran-lembaran plastik tentu tak akan dengan mudah melapuk.
Keramaian yang membuat semakin hampa, membawa ke dunia politik yang semakin banyak orang tak peduli. Karena analogi para politikus yang terus menerus mencoreng dan mencederai dunia politik tempat mereka hidup. Sebuah ketidakpedulian terhadap semua janji-janji politik menjadi semakin membesar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI