Sebesar apapun keinginan dan impian
jangan pernah dihancurkan oleh kata-kata negatif dari orang terdekatmu. Walaupun itu orang yang kamu sayangi. Sebuah impian itu dapat terwujud harus dilandasi niat yang kuat sekuat apapun menahan perihnya penghalang yang merintangi. Impian apapun harus bisa diwujudkan selagi masih ada waktu, tenaga, pemikiran, strategi, dana dan semua pendukungnya.
Ketika ada ketidakpuasan dengan perjalanan menuju mewujudkan impian, terus jalankan hingga mencapai kepuasan dari hasil perjuangan dan proses yang dilakukan. Tidak ada impian yang terwujud tanpa ada tindakan nyata dari pemimpinya. Kekuatan diri harus terus dipupuk semaksimal mungkin dengan terus melatih diri potensi dan ketrampilan yang dimiliki. Tidak ada kata menyerah bagi orang-orang yang mewujudkan mimpi. Tidak ada kata kalah bagi orang yang punya kesungguhan diri dalam mencapai prestasi. Jika dalam perjalanan proses pencapaian ada kegagalan itu hanyalah sementara saja. Terus ganti strategi dan bangun kembali dalam keadaan gagal. Hanya perlu kepercayaan diri untuk membangun kembali dari keterpurukan yang terjadi.
Tidak mudah memang untuk move on dari kegagalan. Tapi pandanglah kembali keinginan dan impian yang harus diwujudkan. Hadirkan kembali gambaran-gambaran kesuksesan yang ingin dicapai. Memang semua dalam bayangan itu berjalan mulus karena itu hanya dalam angan-angan di alam imajinasi yang begitu indah. Untuk membawa gambaran-gambaran alam imajinasi ke alam nyata atau alam dunia ini membutuhkan perjuangan yang cukup berat.
Lantas, apakah hanya berpasrah diri saja ketika gagal? Jangan pernah katakan gagal untuk orang yang mewujudkan mimpinya. Hanya kata bisa dan terwujud sajalah tersimpan erat di dalam hati dan pikirannya. Semua bisa terwujud sesuai impian. Kenyataan akan indah jika impian di alam pikiran bawah sadar jadi kenyataan.
Lakukan terus dan latihan kemampuan diri. Untuk raih impian yang sudah hadir di alam pikiran alam sadar kita. Jangan tunggu waktu nanti tapi sekarang juga harus diwujudkan. Semoga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
