Mohon tunggu...
Sofwan Sofwan
Sofwan Sofwan Mohon Tunggu... Perawat - Perawat

Seorang perawat dan tenaga pengajar

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

International Nurse Day

11 Mei 2022   12:42 Diperbarui: 11 Mei 2022   13:43 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Forum Internasional Keperawatan (ICN) sudah merayakan Hari Perawat Internasional Sejak tahun 1965.

Pada bulan Januari 1974, ICN resmi memutuskan lepas 12 Mei menjadi Hari Perawat Internasional. Penentuan Hari tadi berasal asal hari lahir tokoh global keperawatan, yaitu Florence Nightingale pada lepas 12 Mei 1820.

Sejarah singkat Florence Nightingale

Florence Nightingale (12 Mei 1820 -- 13 Agustus 1910) adalah pelopor perawat modern, penulis dan ahli statistik.[1] Ia dikenal dengan nama Bidadari Berlampu (bahasa Inggris The Lady With The Lamp) atas jasanya yang tanpa kenal takut mengumpulkan korban perang pada perang Krimea, di semenanjung Krimea, Rusia.

Florence Nightingale menghidupkan kembali konsep penjagaan kebersihan rumah sakit dan kiat-kiat juru rawat. Ia memberikan penekanan kepada pemerhatian teliti terhadap keperluan pasien dan penyusunan laporan mendetail menggunakan statistik sebagai argumentasi perubahan ke arah yang lebih baik pada bidang keperawatan di hadapan pemerintahan Inggris.

Dikutip dari laman resmi Britannica, Florence menghabiskan waktunya untuk memimpin sekelompok perawat dan membantu merawat tentara saat Perang Krimea. Ia berjasa dalam meresmikan sekolah keperawatan bernama Night School of Nursing St. Thomas' Hospital di London pada tahun 1860.

Keberhasilannya pada membuka sekolah keperawatan mendorong pendirian sekolah training serupa buat perawat pada kawasan lain, mirip Sydney Infirmary and Dispensary (sekarang Sydney Hospital) pada Australia tahun 1868, serta Bellevue pembinaan School for Nurses di New York tahun 1873. kemudian, ada jua sekolah perawat di Fuzhou, China, di tahun 1888. Kehadiran aneka macam sekolah perawat rintisan tadi menjadi pemicu kemunculan sekolah-sekolah perawat selanjutnya. Selain itu, profesi keperawatan modern mulai diakui secara luas.

Pada tahun 2022 ini ICN memutuskan Hari Perawat Internasional 2022 dengan tema "Nurses: A Voice to Lead - Invest in Nursing and respect rights to secure dunia health', merupakan Perawat: suara buat Memimpin - Berinvestasi pada Keperawatan serta hormati hak buat mengamankan kesehatan dunia.

Tema kali ini berfokus pada kebutuhan buat melindungi, mendukung, serta berinvestasi dalam profesi keperawatan demi memperkuat sistem kesehatan pada seluruh Kesehatan dunia.

Adanya pandemic covid-19 ini seakan menggambarkan menggambarkan kelemahan Kesehatan dunia yang ditimbulkan karena kurangnya investasi dalam sistem kesehatan pada Kesehatan dunia. Oleh sebab Itu ICN menetapkan tema buat Hari Perawat Internasional 2022 menggunakan menekan perlunya berinvestasi pada keperawatan.

Salam sejawat, salam sehat buat kita semua.

#perawathebat #perawatpahlawan #perawatcovid #perawatindonesia #perawattangguh #perawatnasional #perawatdunia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun