Mohon tunggu...
Mohamad Sofiyudin
Mohamad Sofiyudin Mohon Tunggu... Penulis - Warga Biasa

Karyawan Swasta. Bercita cita menjadi Suami dan Ayah yang baik. Suami dari seorang Istri dan Ayah dari seorang putri. Menggemari olahraga bulutangkis. Beralamat di mh.sofiyudin@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Akhirnya Anggito Mundur dari UGM

17 Februari 2014   23:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:44 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabar dugaan plagiarisme tulisan Anggito Abimanyu di harian Kompas dengan judul “Gagasan Asuransi Bencana” begitu cepat menyebar, dalam tulisan itu disinyalir ada banyak kemiripan dengan tulisan Hotbonar Sinaga.

Kabar dugaan plagiarism tulisan mas Anggito juga ramai dibincangkan di linimasa. Tentu selalu ada yang pro dan kontra. Hal menarik bagi saya ketika membaca berita tentang dugaan plagiarism Anggito Abimanyu adalah menunggu klarifikasi dari Mas Ito (sapaan akrab Anggito), secara pribadi saya tidak mengenalnya, tapi sebagai orang yang pernah kuliah di Jogja nama Anggito sungguh sangat familiar. Dalam kasus plagiarisme seringkali terduganya enggan memberikan klarifikasi, atau mungkin tidak berani, walau pihak media yg memuat tulisanyang dituduh plagiarisme membuka ruang untuk itu. Itu untuk orang lain, belum tentu untuk Mas Ito, pikir saya. Dan keyakinan saya bahwa Mas Anggito akan dengan gagah memberi klarifikasi, benar adanya.

Dan sebagaimana diberitakan media online hari ini Mas Anggito memberikan klarifikasi atas tuduhan plagiarismenya, satu persatu saya baca kalimat berita terkait dengan konprensi pers Mas Anggito, ada nada penyesalan karena kesalahan menulis refrensi dalam rubrik opini Kompas, dan yang terpenting sikap satria Mas Anggito mundur dari UGM, institusi yang membesarkanya, tempat dimana saya pernah melihat Mas Anggito bermain saxophone dengan apik.

Di twitter akun @krenyesian mengunggah “konpers” mas Anggito secara lengkap. Ada empat hal yang disampaikan Mas Anggito berkait dengan dugaan plagiarisme. 1. Demi mempertahankan kredebilitas UGM sebagai Unidversitas dg komitmen pada nilai nilai kejujuran, integritas dan tanggung jawab akademik, Saya, anggito Abimanyu telah menyampaikan permohonan pengunduran diri sebagai dosen UGM kepada rektor UGM

2. Pengunduran diri ini terkait dengan artikel opini saya di harian Kompas berjudul “Gagasan Asuransi Bencana” pada tanggal 10 februari 2014. Dalam penulisan artikel opini tersebut, telah terjadi kesalahan pengutipan refrensi dalam sebuah folder komputer pribadi yang belakangan diketahui merupakan kertas kerja yg ditulis oleh saudara Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan.

3. Atas kejadian saya menyatakan penyesalan dan permintaan maaf yang sebesar besarnya kepada rektor UGM, mahasiswa dan alumni UGM, harian Kompas, dan pihak-pihak yang dirugikan dengan adanya tulisan saya tsb, khususnya saudara Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan. 4. Proses selanjutnya akan kami serahkan kepada pihak UGM sesuai dengan kententuan yang berlaku.

Dan sekali lagi pro kontra terhadap penjelasan Mas Anggito akan tetap ada, inilah sejatinya dalam kehidupan selalu ada sudut pandang. Namun begitu, bagi saya keberanian Mas Anggito untuk memberikan penjelasan terhadap tuduhan plagiarism adalah poin tersendiri. Mengingat seringkali pelaku terduga plagiarism yang ada selama ini enggan untuk memberikan keterangan.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun