Mohon tunggu...
Sofiatul jannah
Sofiatul jannah Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Selanjutnya

Tutup

Money

Siapa yang Salah?

4 April 2019   11:16 Diperbarui: 4 April 2019   18:37 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hai para pembaca, saya hadir kembali dengan mengangkat judul salah siapa? Yang bertemakan KORUPSI, Wow korupsi kata ini sudah tidak terdengar asing lagi  bagi rakyat Indonesia.

Tanpa kita sadari bukan hanya kalangan pemerintah saja tetapi kalangangan awam pun pernah melakukan korupsi, tua ataupun muda, kaya ataupun miskin semua pernah melakukan korupsi, bukan hanya pada harta saja mereka korupsi, tetapi lingkungan Indonesia yang indah ini pun pernah dikorupsi seperti hadis dibawah ini:

(Sunan Darimi ) Telah mengabarkan kepada kami Abu Al Mughirah telah menceritakan kepada kami Al Auza'i telah menceritakan kepada kami Az Zuhri dari Sa'id bin Al Musayyab dan Abu Salamah bin Abdurrahman dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Tidaklah (beriman) orang yang mengkorupsi harta berharga dan menjadi perhatian orang-orang mukmin, ketika mengkorupsinya ia dalam keadaan beriman."

Sebelum itu mungkin ada beberapa orang yang belum paham tentang korupsi. menurut harfiah kata korupsi itu kebusukan atau ketidakjujuran. Korupsi adalah sebuah tindakan yang mengambil hak orang lain demi keuntungan pribadi. Bentuk nya pun bermacam-macam yaitu suap menyuap, penggelapan, pemerasan, gratifikasi (pemberian hadiah), perbuatan curang.

Kalian pasti tanpa sengaja melakukan nya seperti dikalangan siswa yang sedang ujian tetapi siswa tersebut mencontek atau bekerjasama dengan teman-teman nya, adapula dikalangan keluarga orang tua menjanjikan hadiah jika kalian berhasil dalam sesuatu pekerjaan, dan ada pula dikalangan masyarakat seorang pedagang yang memberatkan timbangan nya agar mendapatkan banyak keuntungan itu hanya contoh sepele saja, tetapi jika di biarkan akan sangat merugikan contoh nya dikalangan pemerintah yang diam-diam tapi pasti dalam mengisap uang-uang rakyat tetapi heran nya mengapa hal itu membuat mereka bertambah kaya dan hidup nya pun semakin makmur. dalam artikel ini saya membahas tentang dampak pemerintahan yang melakukan tindak korupsi.

Taukah kalian setiap tahun nya kalian semua membayar pajak tanpa kalian sadari pula semakin lama hutang pada Negara indah ini semakin meluap-luap pergi kemana kah uang pajak kita kenapa orang yang kekurangan malah semakin kekurangan dan mengapa orang yang makmur semakin makmur.

Dampak dari hal itu pun juga sangat besar yang pertama dampak yang di timbulkan dalam perekonomian penurunan produktivitas sektor industri terhambat sehingga industri tersebut terpaksa untuk memberhentikan karyawaan nya sehingga tingkat pengangguran semakin melonjak, dampak korupsi juga mempengaruhi dikalangan pemerintahan yaitu matinya etika politik dimana dikalangan pemerintahan itu telah membunuh sendi-sendi kehidupan yang paling dasar yaitu etika dan kemanusiaan, dimana seseorang itu melakukan kejujuran tetapi mendapatkan kecaman dari atasan nya atau para pemerintah sehingga karyawan di bagian pemerintah merasa takut akan ancaman tersebut, adapula kurang efektif nya peraturan dan perundang-undangan fungsi perundang undangan adalah mengatur semua substansial dan merupakan kebijakan yang ada dalam masyarakat contoh nya mungkin hukuman yang di berikan kepada para koruptor itu mungkin kurang efektif sehingga para koruptor itu menganggap remeh dan tidak ada efek jera pada koruptor tersebut lain hal nya di Negara lain contoh nya pada Negara China pasti akan di jatuhkan hukuman mati begitu pula pada Negara Vietnam dan Singapura pelaku koruptor juga di jatukan hukuman mati lain hal nya di Malaysia pelaku koruptor di jatuhkan hukuman gantung dan di Arab Saudi para koruptor di hukum pancung sedangkan di negeri kita hukuman untuk para koruptor hanya di hukum beberapa tahun dan para koruptor itu juga mendapat kan banyak remisi, adil kah?? Koruptor yang merugikan berjuta-juta masyarakat serta merugikan Negara ini hanya di hukum seringan itu.

Dan dampak korupsi ini juga membuat ketidak percayaan rakyat terhadap pemipin nya. Rakyat di Indonesia sudah terlalu muak mendengar tentang pemerintahan yang korupsi sehingga para rakyat tidak percaya akan pemimpin nya sendiri, mereka takut bahwa pemimpin selanjutnya akan melakukan hal yang sama seperti pemimpin sebelum nya, yang mengumbar-ngumbar janji tetapi tidak di tepati dan diam-diam mengambil banyak keuntungan sehingga membuat Negara ini semakin terpuruk.

Korupsi juga menghambat akses dan aset serta menghambat peran alokasi di Negara ini, akibat kekurangan dana pemerintah terpaksa meminjam kepada pemerintah Negara lain yang bunga nya sangat besar sehingga Negara kita terpuruk akan hutang-hutang dan membuat ketertinggalan akses dan aset sehingga kita harus membeli ke Negara-negara lain.

Lemah nya garis batas Negara karena banyak penyelundupan yang ada disana serta kemiskinan terjadi di batas Negara dan adapula Negara asing yang diam-diam mencuri ikan untuk Negara asing ataupun untuk kepentingan pribadi.

Dampak korupsi juga terjadi pada lingkungan Indonesia ini, Indonesia adalah Negara lima terbesar yang memiliki hutan alam tetapi Indonesia menduduki kedua tentang terjadinya kerusakan hutan yang terjadi akibat eksploitasi besar-besaran pasti kalian sudah tau siapa yang menikmati kekayaan alam kita, ya tentu saja warga Negara asing yang tanpa merasa bersalah nya mereka menguras sumber daya alam yang kita punya, akibat hal itu kualitas air menurun, kualitas oksigen pun menurun, serta kualitas hidup manusia pun menurun, banyak penguasa-penguasa yang membeli tanah-tanah masyarakat miskin dengan harga minim dan penguasa tersebut membangun pabrik dan gedung-gedung tinggi sehingga merugikan masyarakat disekitar nya bukan hanya pasokan oksigen dan air saja tetapi tempat tinggal mereka pun semakin sempit. Masyakat yang tidak tahu menahu di iming-imingi dengan tipu muslihat sehingga masyarakat itu terjebak oleh perangkap para penguasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun