Mohon tunggu...
Sofia Anindita Sarasti
Sofia Anindita Sarasti Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar-Pandega

Saya suka berenang dan membaca buku, terutama buku mengenai sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kronologi Lengkap Perang Dagang Korea Selatan dengan Jepang

23 Oktober 2022   05:00 Diperbarui: 23 Oktober 2022   05:11 1418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Tanggapan Publik

Warga Korea Selatan yang menentang keputusan pemerintah Jepang berdemonstrasi di depan Kedutaan Besar Jepang di ibu kota Korea Selatan pada tanggal 5 Juli, menyerukan boikot produk dan layanan Jepang. Selanjutnya, sebagai bentuk protes terhadap keputusan pemerintah Jepang, warga Korea Selatan melakukan aksi protes pada bulan Juli dan Agustus, terutama pada tanggal 15 Agustus, peringatan 74 tahun kemerdekaan Korea Selatan dari penjajahan Jepang, dengan jumlah hampir 30.000 orang. yang tiga tempat.

Pada tanggal 19 Juli dan 2 Agustus, dua pria Korea membakar diri di luar bekas Kedutaan Besar Jepang. berada dalam kondisi kritis saat itu. Seorang petugas polisi di tempat kejadian menemukan sebuah tas yang diyakini milik pria itu. Setelah diperiksa, isi tas berisi memo dan selebaran yang mengkritik Jepang atas keputusannya untuk memperketat kontrol ekspor teknologi tinggi ke Korea Selatan. Selebaran itu juga termasuk sumpah untuk melawan Tokyo sampai perdana menteri Jepang meminta maaf. Polisi juga menemukan buku yang ditulis oleh mendiang aktivis hak asasi manusia yang dijadikan korban perbudakan seksual militer Jepang selama Perang Dunia II, terdapat penyusupan. Mereka menuntut permintaan maaf dari Jepang dan memasang poster yang mengkritik keputusan Jepang di depan konsulat Jepang. Polisi menangkap tujuh orang dalam insiden tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun