Pembelajaran daring ini dinilai kurang efektif, materi yang diberikan belum tentu dapat memahamkan. Semangat siswa semakin menurun dengan melampiaskan semua pertanyaan yang belum dipahami dalam materi kepada Google, atau karena mereka merasa bosan sehingga lebih memilih membuka aplikasi lain seperti game online. Selain itu, penggunaan media elektronik sekarang diperlukan untuk siswa tingkat SD untuk mendukung AKM yang sejatinya belum semua siswa dapat mengoperasikannya dengan baik, sehingga perlu adanya pembimbingan dalam penggunaannya.
Pelaksanaan KKN Back to Village III ini mulai dilakukan pada tanggal 11 Agustus sampai 9 September 2021 dengan menjalankan beberapa progam kerja. Metode pelaksaan yang digunakan untuk mengatasi permasalahan pada sasaran yaitu dengan mengadakan pelatihan -- pelatihan dan pendampingan belajar dengan mengoptimalkan pemanfaatkan teknologi bagi sasaran yang sesuai dengan apa yang diharapkan.
Literasi tidak hanya membaca akan tetapi juga bagaimana individu dapat mengekspresikan dirinya melalui tulisan dan karya sastra lainya. Maka dari itu, literasi penting sekali dalam mendukung proses belajar, tingkat membaca yang perlu ditanamkan kembali kepada anak -- anak.
 Pembentukan bimbingan belajar yang dilakukan selama 5 kali dalam seminggu yang diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam menyalurkan semangat siswa dalam sadar literasi sejak dini. Selain itu, perlunya diskusi kolaborasi antara siswa dan orang tua dalam pengawasan penggunaan media elektronik dengan baik dan benar sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.Â
Penjabaran mengenai cara atau metode yang digunakan untuk mencapai tujuan antara lain seperti memberikan pelatihan penggunaan beberapa platform seperti Google Classroom, aplikasi Canva untuk membatu proses pembelajaran online. Pengenalan beberapa aplikasi dan praktik menggunakan media elektronik seperti laptop juga diperlukan untuk proses belajar dan juga mendukung kegiatan AKM (Asesmen Kompetensi Minimum).Â
Pembelajaran tatap muka mulai diberlakukan di SDN 3 Wringinagung dengan terjadwal, protokol kesehatan yang ketat, penggunaan double masker, membawa hand sanitizer hingga duduk yang berjarak.
Dalam hal ini permasalahan yang akan diangkat untuk mendukung tema dalam kegiatan KKN Back to Village III yaitu Progam Literasi Masyarakat Saat Pandemi Covid -- 19. Berkaitan dengan masalah ini maka terbentuklah progam kerja yang akan dilaksanakan selama kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village 3 di Desa Wringinagung Kecamatan Gambiran Banyuwangi dengan rincian yang terdapat pada Canvas Pelaksanaan KKN Back to Village di Desa Wringinagung Kecamatan Gambiran Banyuwangi dan road map KKN KKN Back to Village di Desa Wringinagung Kecamatan Gambiran Banyuwangi.(Sofi Lailatul Zahro/ KKN UNEJ BTV3/ Kelompok 01/ Edy Hariyadi, S.S., M.Si)
- Canvas Pelaksanaan KKN Back to Village di Desa Wringinagung Kecamatan Gambiran Banyuwangi|Dokpri
- Roadmap KKN KKN Back to Village di Desa Wringinagung Kecamatan Gambiran Banyuwangi|Dokpri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H