Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Engkau Tak Menjawab

20 Juni 2022   10:47 Diperbarui: 13 Juli 2022   02:25 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi  |  Engkau Tak Menjawab

Soetiyastoko

Enggankah kau ku-sapa ?
lampu masih nyala
udara belum dingin
suaraku parau tunggumu

Engkau tak menjawab
lembah dan bukit kususuri
untuk ikuti senyummu
sang lelah sergap langkahku

Entah dimana akan berhenti
lembayung senja mendekat
usap keringat dan lebam
sigapkan semangat jingga

Yang kurindukan dikau,
namun kau tak hiraukan
nyala hatiku
entah sampai kapan begini
lupakanmu, kutakbisa

Yang kuidamkan itu, kamu
namun kau pura tak rasa
nanti, akankah  kau berubah,
enyah abai, jadi peduli
langit muram berganti ceria

Yaa Pencipta rindu
nama-Mu adalah doa
nyanyianku adalah pinta
elak-kan aku dari luka harap
layakkan aku bagi-nya

Baca juga: Puisi | Kesetiaan

***

Pagedangan berawan perak berlatar biru muda, 20 Juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun