Soetiyastoko
Biduk
telah ditambat
namun
hati
terus merambat
cakrawala
terasa dekat
kasih yang hangat
dan
aku makin ingat
pada-Mu, pasti kembali
Waktunya
hanya
Dikau
yang tahu.
Kumohon
jangan dihentak hebat
tapi,
lepaskan
roh-ku
dengan halus-lembut
bak ibu usap pipi bayinya.
Aamiin.
Tak jauh dari Nurul 'Ulum, 31 Okt 2020
Waktu adzan subuh masih jauh, layak untuk seuntai tahajud.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!