Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Usah Ragu, Kemari

31 Juli 2021   18:30 Diperbarui: 31 Juli 2021   18:29 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Larilah ke sini kekasih
embun akan turun
nyanyikan dendang rindu
niatkan manja di daun-daun
yang dahaga belai tulus

Hari-hari tak panjang lagi
endapan itu lekat di hati
resahkan jiwa yang kecewa

lihat, ada bekuan mulai leleh
yang teringkari mulai cair
ambangkan batas kelu
nyatakan sejati biduk
ingin segera berlabuh

Segera-lah,
usah ragu kemari, masuk
lewati waktu denganku
esok, 'kan jadi akhirnya ungu

Pagedangan Rabu 2(1 Juli 2021 jelang subuh dan suara jangkrik mulai reda

Soetiyastoko

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun