mata mu adalah embun
yang meneduhkan jiwa ketika gelisah
mata mu adalah semburat pelangi
saat rindu memeluk bulan di tepian malam
adakah embun bertemu pelangi
ketika hatiku gerimis karena engkau pergi
entah kepada siapa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!