Mohon tunggu...
Soetardjo Budisantoso
Soetardjo Budisantoso Mohon Tunggu... lainnya -

warm.nice.friendly

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mata Embun

11 November 2012   13:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:37 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

mata mu adalah embun

yang meneduhkan jiwa ketika gelisah

mata mu adalah semburat pelangi

saat rindu memeluk bulan di tepian malam

adakah embun bertemu pelangi

ketika hatiku gerimis karena engkau pergi

entah kepada siapa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun