Mohon tunggu...
Sobirin Dickflussig
Sobirin Dickflussig Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa Stain Sorong angkatan 2010

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Alun-alun Kota Baru Aimas- Sorong, Papua Barat

5 Januari 2013   13:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:28 1387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13581247831829797483

[caption id="attachment_220161" align="alignnone" width="593" caption="Anak orang lagi bergaya"][/caption]

Pada sore hari ketika matahari sudah kembali keperaduannya awanpun berubah menjadi gelap. Saat itulah anak-anak muda mulai mencari jati dirinya dengan mencari tempat yang nyaman untuk bercerita dengan teman atau hanya sekedar makan makanan kecil, mencari sebuah gorengan ataupun yang lainnya.
Di kabupaten atau di Kota Sorong banyak tempat biasanya anak anak muda nongkrong. Salah satunya tempat yang berada di Kabupaten Sorong yaitu Alun-alun Aimas. Tempat inilah yang menjadi pilihan warga kabupaten sorong khususnya Aimas untuk tempat berkumpul dengan teman, bercerita, ataupun dipergunakan sebagai tempat untuk memadu kasih atau kerennya disebut dengan pacaran.
Alun-alun aimas ini dibangun sekitar tahun 2000an ketika itu saya masih mengenyam pendidikan di Sekolah dasar. Alun-alun yang berada di Kabupaten Sorong ini selain dipergunakan sebagai tempat kumpulnya anak anak muda, sering juga dipakai untuk acara-acara keagamaan, seperti dipakai untuk shalat Ied ketika hari raya besar Islam dan juga hari-hari besar agama lain selain Islam.
Alun-alun ini akan ramai sekali, apalagi jika ada acara seperti orkestra dan acara hiburan lainnya seperti kemarin yang diadakan acara pasar malam. Disini anak-anak muda, orang tua berkumpul yang berasal dari warga Aimas sendiri. Entah hanya sekedar cuci mata atau bermain ataupun yang lainnya. Tahun Barupun seperti kemarin alun alun itu sangat rame dan meriah, karena ada banyak sekali hiburan dan pesta pora kembang api yang dilaksanakan oleh Bupati Sorong Yaitu, Bapak Stepanus Malak atau sering disebut dengan pak Malak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun