Gerakan Mengurangi Emisi Desa "GEMES" bertema "To Be Hero to Net Zero Emission : Aksi Pengurangan Emisi Untuk Bumi Yang Lebih Asri"
Oleh Sobat Bumi Pertamina Foundation 11 Universitas Singaperbangsa Karawang
Karawang-23 Desember 2024. 13 orang mahasiswa penerima beasiswa Pertamina Sobat Bumi Universitas Singaperbangsa Karawang menggelar aksi "GEMES" Gerakan mengurangi emisi desa. To be hero to net zero emission: Aksi pengurangan emisi untuk bumi yang lebih asri dengan aksi penanaman 100 bibit pohon yang terdiri dari 60 pohon trembesi dan 40 pohon jambu air. Aksi ini melibatkan 40 mahasiwa yang terdiri dari penerima beasiswa pf 10, 11, dan volunteer serta berhasil menarik partisipasi warga desa Tanjung, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang.
"Kegiatan penanaman 100 bibit pohon ini sudah dilaksanakan 2 kali, yang pertama di bulan Agustus 2024 ada100 pohon trembesi di sepanjang jalan desa yang mencakup 4 dusun. Hari ini kita kedatangan mahasiswa dari unsika lagi untuk kegiatan pertamina sobat bumi", jelas Bapak Sai, Sekretaris Desa Tanjung.
Emisi karbon yang tinggi menyebabkan perubahan iklim dan kualitas udara yang buruk di banyak daerah, termasuk Desa Tanjung. Peningkatan suhu yang signifikan dan penurunan kualitas udara berdampak pada kesehatan masyarakat dan ekosistem sekitar. Hal inilah yang melatarbelakangi diselenggarakannya aksi penanaman 100 pohon di desa Tanjung. Dalam pelaksanaannya sebelum melakukan aksi penanaman pohon diadakannya edukasi terkait pentingnya pelestarian lingkungan melalui Workshop Edukasi Lingkungan Berkelanjutan.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi polusi udara dan meningkatkan kualitas lingkungan melalui penanaman pohon Trembesi dan jambu air, yang dikenal efektif menyerap karbon dioksida. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tanjung mengenai pentingnya penghijauan dan peran pohon dalam menjaga kualitas udara yang lebih baik.
 Â
 ÂÂ
Pohon trembesi (Albizia saman jacq) merupakan tanaman jenis hutan yang berasal dari amerika. Pohon trembesi dapat bertahan hidup pada ketinggian 0-300 MDPL dengan suhu optimum 20C-38C. Kemampuan menyerap Co2 sangat tinggi. Satu pohon trembesi dewasa mampu meyerap karbondioksida sebanyak 28 kg/tahun.
Menurut penelitian dalam Oxidative Medicine and Cellular Longevity, daun jambu air mengandung senyawa yang dapat mengatasi peradangan dalam tubuh. Daun tanaman ini juga bersifat analgesik, yakni membantu meredakan rasa nyeri atau sakit akibat cedera, sakit gigi, sakit kepala, dan radang sendi. Selain itu, buah jambu air juga mengandung vitamin B dan vitamin C.
Kegiatan diharapkan bisa mengimplementasikan tri dharma bagi mahasiswa terhadap masyarakat desa secara luas untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan. Manfaat yang dipetik dalam aksi ini yaitu Masyarakat dapat menikmati udara yang lebih segar dan suhu yang lebih sejuk, Dapat memperoleh manfaat dalam bentuk peningakatan kualitas lingkungan dan kesadaran Masyarakat, Generasi mendatang akan mendapatkan manfaat jangka panjang dari lingkungan yang sehat dan hijau.