Pelestarian alam pesisir karena Indonesia mempunyai kekayaan alam dan segala isinya. Kekayaan alam yang melimpah dieksploitasi oleh segelintir orang yang tidak bertanggung jawab melakukan kejahatan. Deforestasi merupakan permasalahan yang tidak ada habisnya. Hadir di sebagian besar kawasan hutan Indonesia. Tak hanya hutan daratan, mangrove pesisir juga ikut diserang. Padahal, keberadaan mangrove merupakan salah satu upaya pelestarian alam pesisir. Mangrove terletak di antara daratan dan lautan, sehingga keberadaan mangrove sangat bermanfaat baik secara ekonomi, fisik, dan ekologi. Saat ini hutan mangrove semakin berkurang akibat eksploitasi ilegal oleh pihak-pihak yang tidak sadar akan pentingnya pohon tersebut. Mangrove atau yang lebih dikenal dengan sebutan mangrove merupakan hutan yang tumbuh di rawa-rawa yang terletak di sepanjang pantai. Mangrove mempunyai peranan penting dan sangat bermanfaat bagi masyarakat pesisir dan lingkungan hidup. Adapun beberapa manfaat mangrove sebagai berikut:
1.Manfaat dari sudut pandang ekonomi
Mangrove merupakan salah satu sumber produksi kayu seperti kayu bakar, batu bara, dan kayu untuk konstruksi. Selain untuk produksi kayu, mangrove juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku produksi pangan, tekstil, kertas, kulit, dan lain-lain. Dari segi ekonomi, mangrove bermanfaat sebagai objek wisata keluarga untuk membantu anak-anak menyadari pentingnya mangrove bagi pesisir pantai. Menawarkan keindahan flora dan fauna, serta wisata ke hutan bakau.
2.Manfaat Materi
Vegetasi mangrove berfungsi untuk mencegah erosi dan abrasi. Akar bakau memiliki efek perlindungan terhadap tanah. Mencegah intrusi air laut dengan mengendapkan lumpur pada akar mangrove sehingga airnya tidak payau dan dapat diminum oleh manusia. manfaat ekologis Mangrove berfungsi sebagai rumah bagi berbagai satwa dan sebagai sumber makanan. Akar mangrove memberikan nutrisi dan menjadi tempat berkembang biaknya hewan laut seperti ikan, udang, kepiting, dan penyu.
Aksi selangkah Sobat bumi Tahun 2023 yang dilakukan oleh Penerima beasiswa Sobi Batch 9 dan 10 sebanyak 25 anggota yaitu Aksi Tanam Mangrove yang dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus tahun 2023 di Pantai Bajulmati, Sidodadi, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Lokasi Pantai tersebut memang merupakan Kawasan penanaman budidaya mangrove dan juga konservasi penyu. Adapun target peserta dalam kegiatan ini adalah pihak internal Sobat Bumi Indonesia, Sekolah alam oleh BSTC (Bajulmati Sea Turtle Conservation).
Adapun capaian keberhasilan dalam kegiatan ini adalah dalam lingkup internal penerima beasiswa 100% terlibat dalam proses perencanaan aksi dan penerima beasiswa 90% terlibat dalam eksekusi. Sedangkan untuk keberhasilan dalam faktor eksternal yaitu melaksanakan sekolah alam oleh BSTC (Bajulmati Sea Turtle Conservation), menanam 250 bibit mangrove dan perawatan, serta pelepasan 25 ekor tukik.
Dengan kegiatan aksi sobat bumi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan kebermanfaatan terhadap lingkungan, Masyarakat, dan juga penerima beasiswa sobat bumi itu sendiri. Hal ini dikarenakan kegiatan yang dilakukan merupakan kegiatan aksi sosial di masyarakat yang membutuhkan dan bagi penerima beasiswa mendapatkan edukasi yang cukup mengenai penanaman pohon mangrove maupun konservasi tukik.
Penulis  : Sobat Bumi Universitas Brawijaya