"Kau masih membenarkan kata, tanpa pernah memberanikan kita."
Rupanya kita tukang kebun yang menanam bunga di ujung pikiran;
"Tak searoma bukan berarti tak dapat seirama"
.
.
Yogyakarta, 16 Maret 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!