Upacara Rambu Solo dan Ritual Ma'nene di Toraja yang Khas

Toraja memang memiliki banyak daya tarik yang dapat menyedot wisatawan datang ke sana. Selain alamnya, berbagai acara adat yang khas menjadikannya tujuan wisata adat yang tidak bisa dilewatkan.

Salah satunya adalah Upacara pemakaman yang disebut Rambu Solo dan Ritual Ma'nene, yaitu ritual membersihkan makam,  menggantikan pakaian keluarga yang sudah meninggal serta mengganti peti yang sudah rusak.

Agustus lalu,  saya secara kebetulan berkesempatan menghadiri upacara Rambu Solo di Makale. Upacara pemakaman di Tana Toraja memang dikemas secara mewah. Iring-iringan, mengorbankan 25-100 Tedong (kerbau), babi dan tarian sebagai hantaran yang berpulang. Untuk proses penyembelihannya sendiri hanya sekali tebas. 

Sebelum dilakukan prosesi ini, jenazah biasanya dirawat di rumah dan di anggap seperti orang yang sedang sakit.

Ritual Ma'nene, di Lempo Poton. Keluarga sedang foto bersama. (Dok. Pribadi)

Setelah menyaksikan upacara pemakaman, kunjungan kemarin juga bertepatan dengan ritual Ma'nene di Lempo Poton,  Toraja Utara. 

Ritual Ma'nene dilaksanakan tiga tahun sekali. Untuk waktu pelaksanaannya adalah hasil musyawarah keluarga didampingi Petuah adat. Biasanya di adakan pada bulan Agustus atau Desember karena bertepatan dengan libur sekolah sehingga dapat mengumpulkan semua keluarga.

Suatu kesempatan yang berharga,  bisa menyaksikan rangkaian upacara dan ritual unik di toraja.