Mohon tunggu...
Sibahah nm
Sibahah nm Mohon Tunggu... Freelancer - Pengangguran banyak rasa

Ekspresi rasa

Selanjutnya

Tutup

Roman

Aku akan melupakanmu jika sudah menemukan penggantimu.

8 Februari 2025   22:50 Diperbarui: 8 Februari 2025   22:50 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roman. Sumber ilustrasi: pixabay.com/qrzt

Cinta adalah hal yang tidak bisa disangka.

ia datang tanpa disengaja. Kenal hanya hitungan bulan namun melupakannya malah membutuhkan waktu lebih lama dari waktu kenalnya dan itu merupakan hal yang biasa bagi orang yang tak mempermainkan rasa. 

ia datang dengan kesederhanaannya yang mempu memikat hati. 

menurutku, cinta bukan melulu soal paras, bukan melulu soal harta, bukan juga melulu soal jabatan. Tapi perbedaan yang ada pada dia yang menjadikan sulit untuk melepaskan. Dari yang awalnya tidak mau berkenalan hingga akhirnya memutuskan untuk saling bertemu. semua itu dapat terjadi karena keyakinan hati dan tentunya dengan izin dan ridho dari Allah, tidak lupa juga dengan restu orang tua. 

Namun setelah memantapkan hati yang pada saat itu sedang mencoba untuk menumbuhkan rasa (karena memang belum ada rasa cinta, yang ada hanya rasa berat untuk melepasnya) semua berakhir nihil. aku yakin semua alur kehidupan ini pastinya sudah diatur oleh sang Maha Kuasa, sang Maha Cinta, dan Maha Segalanya. dari yang awalnya tidak pengen dekat, merelakan, kembali, dan akhirnya merelakan selamanya adalah karena takdir. 

"Tidak peduli siapa yang menyakiti dan siapa yang tersakiti. Hakikatnya mereka tunduk pada takdir Tuhan. Maka, ikhtiyarlah untuk berhusnudzon terhadap rencananya."

aku tidak tau rencana Tuhan terhadapku bagaimana, aku hanya meyakinkan diri sendiri bahwa siapapun yang menyakiti pasti juga mengikuti alur Tuhan. jadi tetap harus menepis rasa benci kepada seseorang yang menyakiti. 

sebenarnya banyak yang pengen aku tulis tentangnya disini, namun takut aja nanti banyak yang berpikiran macam-macam. terutama jodohku kelak, tenang ya mas ini hanya tulisan biasa. semua tentangnya bakalan hilang kalau njenengan udah hadir dikehidupanku. 

dan untuknya yang aku maksud disini, terimakasih banyak atas hadirmu yang berani meyakinkanku sampai seperti itu dulu. tenang aja aku bakalan melupakanmu kalau sudah menemukan penggantimu yaaa.. 

"Ketika hati memantapkan satu rasa, maka tanggung jawabnya adalah tetap satu sampai akhir. Karena kodratnya rasa tidak dipakai untuk main-main."

Mungkin tidak ada kejelasan alur pada tulisan ini, karena bagaimanapun keadaan yang ada pada waktu yang lalu dan waktu saat ini, yang istimewa adalah keadaan masa depan bersamanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun