Mohon tunggu...
San Soul
San Soul Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mulai menghadapi kenyataan, dan kehilangan mimpi masa kecilnya tentang Matahari di malam hari -___- Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Kejuaran Dunia Tertua All England SSP 2015 Kehilangan Antusiasme-nya di Indonesia

4 Maret 2015   18:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:11 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Setelah sekian lama menjadi member Kompasiana, kebanyakan saya menjadi Silent Reader sebagai penikmat karya-karya Kompasioner dari perspektif para penulis. Saya juga mem-follow akun Twitter Kompasiana untuk selau mengikuti perkebangan tulisan-tulisan tanpa harus membuka website-nya. Namun melalui tulisan ini, saya ingin memberitahukan secara resmi kepada Kompasioner yang belum tahu, bahwa atlit Indonesia saat ini sedang bertanding di Kejuaraan All England SSP 2015.

Setelah kemarin membaca berita disini yang pada intinya, mempertanyakan dari sekian banyak penduduk Indonesia saat ini, berapa orang diantara mereka yang tahu bahwa saat ini sedang berlangsung Yonex All England SSP 2015. Sebagai pecinta bulutangkis generasi 2000-an sebenarnya saya tidak tahu persis bagaimana efuoria setiap Kejuaraan Bulutangkis pada decade 60-an, 70-an, 80-an, dan 90-an. Saya hanya dapat membaca dan mendengar bahwa pada masa itu, Bulutangkis menjadi primadona seluruh rakyat Indonesia. Bahkan Rudy Hartono, salah satu lengenda Bulutangkis Dunia dari Indonesia dan masih memegang rekor sebagai juara Bulutangkis Putra sebanyak 8 kali mengarakan bahwa saat ini All England telah kehilangan antusiamenya. Selengkapnya baca disini.

Yonex All England Open Super Series Premier 2015 diselenggarakan sejak 3 Maret s.d. 8 Maret 2015  dan total hadiah senilai US$500.000,-. di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris dengan total hadiah senilai US$500.000,-. All England 2015 memiliki daya tarik tersendiri bagi seluruh atlet Bulutangkis top dunia, selain hadiah yang menjanjikan, kejuaraan tersebut menjadi salah satu tolak ukur para atlit menuju Olimpiade 2016 di Rio, Brazil. Sehingga pada minggu ini, seluruh kekuatan Bulutangkis Dunia terpusat di Birmingham, Inggris, termasuk 24 atlit Indonesia yang ikut serta baik dari Pelatnas maupun para pemain professional binaan Klub.

Rasanya, jika ditanya mengenai atlit Bulutangkis Indonesia, kebanyakan dari kita masih mengatakan Taufik Hidayat sebagai yang terbaik saat ini, sang legenda Bulutangkis Taufik Hidayat sudah sejak lama gantung raket dari bulutangkis. Padahal banyak sekali pemain bulutangkis yang berprestasi dan sedang naik daun akhir-akhir ini. Sebenarnya, salah satu penyebabnya adalah tidak adanya Televisi lokal yang menayangkan kejuaraan bulutangkis. Semakin lama, bulutangkis itu sendiri semakin redup dan kehilangan antusiasmenya. Kejuaraan All England memiliki sejarah panjang dengan rakyat Indonesia (di masa lalu) yang telah melahirkan banyak legenda.

Sampai dengan saat ini, Indonesia belum kehilangan taji-nya di turnamen tersebut, terbukti pada penyelenggaraan All England 2014 lalu, Indonesia berhasil merebut Juara untuk Ganda Putri lewat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan kali ketiga untuk Ganda Campuran  Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Begitu juga pada penyelenggaraan di tahun ini, PBSI menargetkan untuk dapat merebut kembali dua juara 2014 lalu, lewat pasangan Ganda Putra dan Ganda Campuran melalui Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Berikut daftar allit Indonesia yang ikut serta di Yonex All Angland SSP 2015 :

Tunggal Putra

1.Simon Santoso

2.Tommy Sugiarto

3.Dionysius Hayom Rumbaka

Tunggal Putri

1.Linda Wanifanetri

2.Bellaetrix Manuputty

3.Milicent Wiranto

Ganda Putra

1. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan

2. Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi

3. Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso

4. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo

5. Markis Kido/Agrippina Primarahmanto Putera

6. Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan

Ganda Putri

1. Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari

2. Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani

3. Dian Fitriani/Nadya Melati

4. Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta

Ganda Campuran

1. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir

2. Riky Widianto/Richi Puspita Dili

3. Praveen Jordan/Debby Susanto

4. Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja

5. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Greysia Polii

6. Marcus Fernaldi Gideon/Nitya Krishinda Maheswari

7. Agrippina Primarahmanto Putera/Rizki Amelia Pradipta

8. Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadet

Mungkin banyak atlit yang tidak familiar dikalangan masyarakat dan pembaca, saya menyarankan gooling-lah mereka masih familiar di mesin pencari tersebut. Hari ini pertandingan telah memasuki hari ke-dua di Babak Utama (R1). Untuk hasil kualifikasi pada hari pertama coba klik disini khusus untuk pemain Indonesia saja. Atau jika anda sedang rajin dan mempunyai akun Twitter ada sejumlah akun yang dapat saya sarankan yang secara sukarela  dan militan selalu meng-update berita tentang Bulutangkis Indonesia khususnya, bahkan untuk live score setiap pertandingan. Berharap bahwa bulutangkis tidak sungguh-sungguh kehilangan antusiasmenya dan mari dukung atlit Indonesia. Semoga Indonesia tidak hanya memenuhi target dua gelar saja dari Birmingham, tetapi juga kabar baik dari atlit-atlit lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun