Mohon tunggu...
S.M
S.M Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Menjadi bunga memang sangat indah tapi ingatlah jika bunga juga bisa layu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wanita

13 Juni 2017   15:34 Diperbarui: 13 Juni 2017   15:41 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wanita susah untuk di definisikan sebab ia unik dan berbeda pada setiap langkah, tatapannya, pendengarannya dan hatinya.
Wanita terkadang sulita di pahami sebab ia hanya ingin didengarkan dan di mengerti ingin dan impiannya
Ketika wanita memutuskan untuk jatuh cinta, ia akan diam terkunci, senyum nya sumringah dan berbeda penglihatan dalam pelupuk matanya.
Ia akan punya rindu yang selalu di ceritakan pada rabb nya setiap saat.

Kelemahan wanita adalah ketulusan nya yang terkadang di sia-siakan begitu saja oleh kaum adam
Wanita punya imajinasi tinggi yang dirinya sendiri akan membuatnya bahagia ataupun terluka
Ketika hatinya tersentuh, ia akan lupa caranya tertidur pulas.

Jika wanita memutuskan untuk jatuh cinta
Ia akan benar-benar menjaga dan memperjuangkan nya sampai lengah pun ia akan tetap mencoba berdiri tegap.
Jangan sesekali memberinya sandaran, karena ketika ia telah nyaman kemudian ditinggalkan atau sekedar pelupuh resahnya, ia akan kembali terjatuh bahkan lebih sakit baginya.
Ia lemah dan mudah meneteskan air mata tetapi kekuatan di dasar hati sungguh ia mengalahkan kuatnya lelaki yang kuat menahan sakit sebab di lukai. 

Wanita sungguh menjadi cakrawala dunia, inspirasi setiap anaknya, penguat suaminya, cahaya bagi orang tuanya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun