Mohon tunggu...
Sanggar Menulis Siswa KMM
Sanggar Menulis Siswa KMM Mohon Tunggu... -

Kami adalah kelompok siswa Madrasah Aliyah Kulliyatul Muballighien Muhammadiyah (MA-KMM) Kauman, Padang Panjang, yang gemar menulis, karenanya kami berhimpun ke dalam wadah yang diberi nama SANGGAR MENULIS SISWA KMM.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pilih Teman Bergaul Anda

8 Mei 2013   11:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:55 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Teman yang baik itu ibarat penjual minyak wangi, meskipun hanya duduk-duduk saja di sampingnya, kita pasti kecipratan wanginya.

Berteman dengan orang yang jahat, Anda petik sendirilah resikonya. Cobalah sesekali Anda berkunjung ke penjara. Tanyailah para penghuninya. Mayoritas diyakini akan mengaku, akibat pergaulan yang tidak baiklah mengantarkan dia ke balik jeruji besi itu.

Betapa banyak orang yang terpuruk dalam keruntuhan moral, bahkan terjerumus ke tindak kriminal, akibat pengaruh negatif teman dan memilih bergaul dengan orang bermoral bejat. Pergaulan cenderung saling mempengaruhi, meniru, dan mencontoh perbuatan satu sama lain. Dalam banyak kasus, dampaknya makin menguat, jika teman berasal dari kalangan berstatus lebih tinggi, lebih tua, dan keunggulan lainnya.

Teman sangat berperan dalam memperbaiki dan merusak seseorang. Imam Al-Ghazali mengatakan, berteman dan bergaul dengan orang yang memiliki semangat dan idelisme tinggi, mampu memobilisasi semangat dan keinginan seseorang. Berteman dengan orang yang zuhud, akan mempengaruhi sikap hidupnya di dunia. Sebab, pada dasarnya watak manusia senang meniru dan meneladani prilaku yang belum pernah ia kenal.

Berikut adalah karakteristik teman yang buruk: Pertama, selalu menampakkan kebatilan yang terlihat indah dan mengajak orang lain ke dalamnya. Maksudnya,cenderung berbuat dan mempengaruhi orang lain untuk ikut berbuat bersamanya. Seperti ketika ia bersikap nakal, maka dia akan mengajak temannya ikut serta,seperti bolos pada jam pelajaran, merokok, dan lain-lain.

Kedua, mereka berusaha sekuat tenaga memalingkan temannya dari kebaikan dan menimbulkan sikap enggan berbuat baik. Ketiga, pengikut setia setan selalu menghalangi orang lain berbuat baik. Keempat, teman yang buruk merendahkan kawannya sedemikian rupa, sehingga sangat butuh pada pertolongan. Kelima,mampu dan menumbuhkan angan-angan kosong pada orang lain. Keenam, ia menginginkan hal yang sama kepada lawan-lawannya agar mau menjadi pengikutnya.(Suhaimi Pasaribu, Siswa MA-KMM Kauman Padang Panjang)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun