Rusia saat ini telah mempersiapkan persenjataan generasi terbaru,hal ini bertujuan sebagai upaya untuk berjaga jaga guna menghalangi negara-negara barat  yang mendukung Kiev dalam pertempuran di moskov,Namun, pengembangan senjata oleh Rusia juga telah memicu kekhawatiran dari negara-negara Barat dan meningkatkan ketegangan geopolitik di dunia. Terlebih lagi, pengembangan senjata nuklir di seluruh dunia telah memicu kekhawatiran akan terjadinya perang nuklir yang akan membawa dampak yang sangat merusak bagi dunia.Â
Tujuan Rusia untuk mengembangkan persenjataan yakni untuk mempertahankan kedaulatan negara tersebut,namun bisa saja perkembangan yang pesat tersebut justru memberikan dampak yang tidak baik pada negara lain.
Menulis di Telegram, Medvedev yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua Dewan Keamanan Rusia, mengklaim "musuh" Moskow tidak hanya di Kiev, tetapi juga di Eropa, Amerika Utara, dan sejumlah lokasi lain yang bersekutu dengan Nazi kontemporer. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova telah memperingatkan Washington bahwa jika AS memberikan senjata jarak jauh kepada Kiev, ini akan melewati "garis merah" dan menjadikan Amerika "pihak yang terlibat langsung dalam konflik.Â
"Rusia juga memodernisasi dan memperluas persenjataan nuklirnya," kata Austin pada upacara untuk calon komandan Komando Strategis AS, yang mengawasi persenjataan nuklir Amerika Serikat seperti dikutip Reuters, Sabtu (10/12/2022).Â
Sebuah negara apabila memiliki kedaulatan maka pengembangan teknologi dalam hal persenjataan perlu dikembangkan untuk mempertahankan kedaulatan tersebut,kekuatan militer sangat mempengaruhi ketahanan suatu negara,maka dari itu salah satu aspek yang dikembangkan pada kekuatan militer yakni persediaan persenjataan.
Sementara, Presiden Vladimir Putin berulang kali mengatakan bahwa Rusia telah mengembangkan jenis senjata baru, termasuk senjata hipersonik yang dapat mengelak dari semua sistem pertahanan rudal yang ada.
Kremlin juga mengklaim bahwa rudal jelajah dan sistem rudal hipersonik Rusia lebih modern dan bahkan lebih efisien daripada yang ada di Amerika Serikat.
Di bagian lain, kondisi Moskow yang kini tengah berada dalam kemunduran pada ofensifnya di Ukraina, menimbulkan kekhawatiran bahwa Rusia dapat menggunakan persenjataan nuklirnya untuk mencapai terobosan militer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H