Tingginya tingkat penularan virus Corona atau CoVID-19 melalui droplet atau percikan dari mulut dan hidung penderita, mengharuskan masyarakat menggunakan masker ketika beraktivitas untuk melindungi diri dari penularan. Imbauan juga sudah diumumkan oleh pemerintah pusat, agar masker tak hanya digunakan oleh mereka yang sakit, tetapi juga mereka yang beraktivitas di luar.
Namun rupanya imbauan tersebut belum sepenuhnya dijalankan dan banyak pengguna jalan yang belum menggunakan masker. Terlihat tak sedikit pengguna jalan nampak santai tanpa sedikit pun menutupi mulut dan hidungnya.
Hal itu yang akhirnya mendorong awak media di Pressroom DPRD Provinsi Kalimantan Selatan untuk membagikan masker kain secara gratis. Sebanyak 500 lembar masker kain ludes dalam waktu setengah jam saat dibagikan di perempatan Hotel A atau Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Senin (13/04) sore.
Anggota Pressroom DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Rudy Setiawan, mengungkapkan pentingnya menggunakan masker saat di luar rumah untuk menekan risiko penularan virus. "Apalagi Kota Banjarmasin sudah masuk zona merah penyebaran CoVID-19, tentu kita harus jaga diri dan keluarga," tuturnya.
Pihaknya juga memahami kondisi sebagian besar masyarakat yang tidak dapat berdiam diri di rumah karena harus tetap bekerja. Seperti halnya awak media yang tetap beraktivitas meskipun menggunakan pelindung diri berupa masker dan juga menghindari kontak langsung dengan narasumber.
Pembagian masker kain gratis yang disponsori oleh Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan, Muhammad Syaripuddin, Â juga turut dibantu oleh anggota Satlantas Polresta Banjarmasin yang bertugas di pos polisi perempatan Hotel A, salah satunya Bripka Henriyan.
Aksi sosial ini menurutnya sangat membantu pemerintah dan aparat kepolisian dalam mengedukasi masyarakat untuk lebih sadar melindungi diri. "Kita juga terbantu sekali dengan aksi ini, karena saling bersinergi," tuturnya.
Tak hanya pengendara sepeda motor, ratusan lembar masker kain juga dibagikan kepada pengguna sepeda dan juga penarik becak, yang terlihat tidak menggunakan masker. Antusiasme masyarakat di lampu merah pun juga sangat tinggi, yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran untuk melindungi diri di tengah wabah CoVID-19.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H