Mohon tunggu...
Smartfm Banjarmasin
Smartfm Banjarmasin Mohon Tunggu... Jurnalis - A Part Of Magentic Network, Kompas Gramedia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

101.1 FM -The Spirit of Indonesia Check these out : Facebook : Smartfm Banjarmasin Twitter : @SmartFM_Bjm Instagram : Smartfm Banjarmasin Youtube : Smartfm Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Tiga Minggu Ditutup Sementara, Siring Tendean Sepi

5 April 2020   12:39 Diperbarui: 5 April 2020   12:45 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sepi. Begitu kesan pertama yang terlihat dari Pasar Terapung Siring Tendean, Minggu (04/04) pagi.


Puluhan jukung penjual buah, tanaman hias dan jajanan tradisional yang biasanya berjejer di dermaga pasar tiap akhir pekan, sudah 3 pekan ini tidak dioperasionalkan akibat wabah CoVID-19. 

Melalui Surat Edaran Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, tempat-tempat wisata dan keramaian di kota ini sementara waktu dihentikan operasionalnya, termasuk juga Car Free Day di kawasan Jl. Jend. Sudirman.

Tim redaksi Smart FM Banjarmasin sempat mengabadikan momen sepinya tempat wisata andalan Kota Banjarmasin itu. Aktivitas jukung dan kelotok yang kerap berlalu lalang pun hanya beberapa yang terlihat, termasuk masyarakat yang biasanya berolahraga di Minggu pagi sekarang dapat dihitung jari. 

Padahal biasanya, jumlah pengunjung yang datang ke Pasar Terapung Siring Tendean mencapai ribuan orang, baik dari dalam Kota Banjarmasin maupun luar daerah.

Dari spanduk yang dipasang di area dermaga, Pemerintah Kota Banjarmasin menginformasikan bahwa penutupan pasar berlangsung hingga 31 Maret 2020 atau hingga batas waktu yang akan ditentukan kemudian hari. 

Artinya, spanduk tersebut masih yang lama atau dipasang ketika Kota Banjarmasin baru ditetapkan dalam masa siaga darurat. Sedangkan saat ini, sudah masuk masa tanggap darurat, yang juga diperpanjang karena meluasnya penyebaran virus Corona. (eva)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun