Mohon tunggu...
Smartfm Banjarmasin
Smartfm Banjarmasin Mohon Tunggu... Jurnalis - A Part Of Magentic Network, Kompas Gramedia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

101.1 FM -The Spirit of Indonesia Check these out : Facebook : Smartfm Banjarmasin Twitter : @SmartFM_Bjm Instagram : Smartfm Banjarmasin Youtube : Smartfm Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jadi RS Rujukan, DPRD Kalsel Dukung RSUD Ulin Cegah dan Tangani COVID-19

18 Maret 2020   15:57 Diperbarui: 18 Maret 2020   16:02 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DPRD Kalimantan Selatan menegaskan siap mendukung RSUD Ulin Banjarmasin untuk mencegah dan menangani COVID-19 atau virus Corona yang saat ini mulai meluas. Apalagi saat ini, ada sudah ada 6 kasus suspect yang dirawat di rumah sakit rujukan tersebut, yang salah satunya meninggal dunia pada Rabu, (18/03) dinihari tadi.

Dijelaskan Muhammad Syaripuddin, Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan yang melakukan sidak ke RSUD Ulin Banjarmasin tadi siang, pihaknya memantau kesiapan rumah sakit yang telah ditunjuk oleh pemerintah pusat itu untuk menangani para pasien COVID-19.

"Kami support penuh hal ini, kami minta pula segala pihak betul-betul memberikan informasi yang baik kepada masyarakat agar tidak terjadi keresahan yang berdampak tidak baik," tuturnya kepada awak media yang turut serta dalam sidak.

Ia berpesan kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan dan kesehatan, selain juga harus terus waspada dan tetap tidak panik menghadapi informasi yang beredar di masyarakat.

Ditemui dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan, M. Lutfi Saifuddin, juga mengutarakan dukungan legislatif dalam hal penanganan maupun pencegahan masalah tersebut, khususnya dalam hal anggaran. "Kami siap mendukung sepenuhnya, terutama dari sisi anggaran untuk penanganan COVID-19," ungkapnya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Sementara itu, Direktur RSUD Ulin Banjarmasin, Suciati, menerangkan bahwa pihaknya telah diamani oleh Kementerian Kesehatan sebagai rumah sakit rujukan penanganan penyakit yang disebabkan oleh novel coronavirus. Saat ini ada 10 kamar isolasi yang dapat digunakan untuk perawatan dan penanganan pasien yang tergolong suspect atau berstatus Pasien Dalam Pengawasan.

Sedangkan dalam hal penganggaran, pihaknya juga menggunakan mekanisme Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang dinilai lebih fleksibel. "Akan tetapi perhatian dan dukungan dari DPRD menjadi apresiasi yang besar bagi kami," tambahnya.

Usai melakukan pemantauan di RSUD Ulin Banjarmasin, rombongan sidak dari DPRD Kalimantan Selatan juga memantau toko-toko alat kesehatan di sejumlah titik di Kota Banjarmasin dan melihat langsung ketersediaan kelengkapan kesehatan, untuk mendukung upaya menangkal dan menanggulangi penyebaran COVID-19. (eva/dprd)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun