Mohon tunggu...
Slamet Samsoerizal
Slamet Samsoerizal Mohon Tunggu... Penulis - Fiksi dan Nonfiksi

Penggagas SEGI (SElalu berbaGI) melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Inilah 2 Dampak Ledakan Supernova yang Patut Diketahui pada Planet Terdekat

23 April 2023   10:17 Diperbarui: 23 April 2023   10:30 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supernova (Pixabay/wikilmages/SSDarindo)

Ketika sebuah bintang masif kehabisan bahan bakar dan mendekati akhir hidupnya, ia bisa menjadi Supernova. Ini berarti,  meledak dalam peristiwa kosmik epik yang mengirimkan energi mengalir ke luar angkasa melintasi spektrum elektromagnetik termasuk cahaya tampak, sinar ultraviolet, gelombang radio , dan sinar-X.

Dampaknya dapat merusak, merobek planet terdekat atau membuatnya tidak dapat dihuni. Namun ledakan Supernova bukanlah akhir dari ancaman terhadap planet.

Dikutip dari artikel Georgina Torbet  yang dirilis lewat laman SlashGear mrnyatakan, penelitian terbaru menggunakan Observatorium Sinar-X Chandra NASA menunjukkan bahwa lama pasca supernova terjadi, masih ada bahaya bagi planet-planet dalam jarak beberapa ratus tahun cahaya.

Para astronom sudah mengetahui bahwa planet bisa terkena dampak ledakan Supernova selama dua periode. Pertama, mereka terancam oleh radiasi yang berasal dari bintang segera setelah ledakan. Kedua,  ada sinar kosmik, atau partikel bermuatan dengan kecepatan tinggi, yang dapat tiba ribuan tahun setelah ledakan dan menyebabkan kerusakan.

Kini mereka paham ada periode lain di antara keduanya ketika supernova dapat merusak atmosfer planet terdekat. Semua supernova mengeluarkan beberapa sinar-X, tetapi jika supernova terjadi di dekat awan padat gas, ia dapat menghasilkan gelombang besar sinar-X yang dapat mempengaruhi planet sejauh 160 tahun cahaya.

"Jika semburan sinar-X menyapu planet terdekat, radiasi akan sangat mengubah kimia atmosfer planet itu," ujar Ian Brunton dari University of Illinois di Urbana-Champaign dalam The Astrophysical Journal. "Untuk planet mirip Bumi, proses ini dapat menghapus sebagian besar ozon, yang pada akhirnya melindungi kehidupan dari radiasi ultraviolet yang berbahaya dari bintang induknya."

Dampak Supernova Di Bumi

Para peneliti menemukan efek ini dengan mempelajari pengamatan sinar-X dari 31 supernova, melihat seberapa jauh dampak dari ledakan tersebut. NASA dengan cepat menunjukkan bahwa kita tidak perlu khawatir menjadi korban supernova yang melucuti atmosfer kita, karena tidak ada supernova potensial yang cukup dekat dengan Bumi untuk menjadi perhatian.

Sebagai referensi, bintang yang relatif dekat yang diperkirakan akan mengalami Supernova dalam waktu dekat adalah Betelgeuse, tetapi jaraknya sekitar 650 tahun cahaya, jadi terlalu jauh untuk menimbulkan masalah di sini.

Bumi, planet kita bisa saja terkena ledakan sinar-X dari supernova di masa lalu. "Bumi tidak dalam bahaya dari peristiwa seperti ini sekarang, karena tidak ada supernova potensial di dalam zona bahaya sinar-X, namun mungkin saja peristiwa semacam itu berperan dalam masa lalu Bumi," tambah astronom Connor O'Mahoney daari University of Illinois.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun