MENYARU
Matamu mataku ada yang awas ada yang blur
Menyikapi satu titik diolah rasa lalu bersyukur
Fakta bukan fatamorgana jangan dibuat kabur
Semedilah di bawah teduh kan jauh takkabur
Dengan hening mampu telaah kesejatian
Tidak seperti cari kutu di rambut semiran
Meski tak sedikit menyaru demi keuntungan
Pandang dosa kosong semua terhalalkan
Namun hindari samaratakan pandang
Dari keburukan yang lalu lalang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!