Kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 telah berlangsung pada 6–11 Mei 2023,kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan menghasilkan 3 kesepakatan yang sangat penting. Ada hal yang perlu dicatat dari kegiatan tersebut dimana Presiden Joko Widodo memberikan contoh kepada kita semua tentang "Memanusiakan Manusi" lho kok bisa?, kalau kita lihat saat dari penyambutan dan pelaksanaan acara tersebut baik formal maupun informal kita bisa belajar banyak tentang bagaimana anggota delegasi baik Perdana Menteri maupun Presiden dari setiap Nnegara yang ikut di KTT tersebut disambut dengan ramah serta semuanya "diwongke". Memanusiakan Manusi atau dalam konsep Jawa berarti mempunya respek terhadap sesama dan merupakan upaya yang membuat manusia menjadi lebih berbudaya dan berakal budi, ada sebagihan orang yang ingin untuk dihormati tetapi mereka sendiri tidak bisa menghormati orang lain, hal tersebut sangatlah bertentangan dengan kodrat manusai itu sendiri yang notabene adalah makhluk sosial, dalam Islam tercantumkan pada Surat al-Isra ayat 70, Allah SWT berfirman:
“Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan”. (QS Al-Isra’:70).
Seperti yang diajarkan Nabi Muhammad SAW yaitu manusia yang mengerti manusia dan manusia yang memanusiakan manusia.
