Mohon tunggu...
Dung Doa
Dung Doa Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya seorang pengembara dunia maya dari pandeglang

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Demi bakrie KONI melupakan perjuangan pendiri PSSI

21 Desember 2012   06:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:16 1976
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Menyikapi niatan koni membubarkan PSSI,terlihat sangat jelas motif pemaksaan kehendak yg di lakukan Golkar utk menguasai kembaki persepakbolaan nasional lewat pemerintah yg memang telah di kuasai secara licik.

Apa alasan koni hingg akan membubarkan PSSI?sedangkan PSSI adalah lembaga sah, dan berhak mengatur,serta
mengontrol sepakbola Indonesia,keabsahan itu sendiri
sudah ditunjukkan oleh fakta-fakta yang ada selama ini.
Faktanya sederhana saja,
tidak perlu berpatokan pada komentar dan sikap.

1.Fakta pertama,Kongres PSSI dihadiri
oleh wakil FIFA.

2.fakta kedua, FIFA selalu melakukan korespondensi dengan PSSI.

3.fakta ketiga, Timnas yang diakui adalah tim bentukan PSSI.

Dengan kata lain,PSSI tidak bisa dibubarkan
atau dibekukan oleh KONI Pusat,kedaulatan PSSI bukan ditangan KONI, seperti yang sempat diberitakan
media selama ini,PSSI merupakan
anggota FIFA, dan sudah jelas itu, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin,
dipilih dalam kongres yang legalitasnya diakui FIFA, dihadiri,diobserver oleh FIFA,
sementara yang lain...??

Dan lagi apa mereka tahu sejarah berdirinya PSSI..??apa pantas hanya karena penguasa sebelumnya kalah dlm pemilihan lantas PSSI di bubarkn dan bikin yg baru utk kembali di kuasai penguasa lama..??mana penghargaan utk para pejuang yg telah mendirikan PSSI..??hanya demi bakrie..pahlawan yg nyata telah berjuang demi bangsa mau di lupakan..?? IQ..?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun