Permintaan Maaf Saya Kepada Mbah Wo dan Tim Dumalana

Whoaaa... tidak menyangka kalau masalah bisa berkembang sedemikian anehnya. Oke, oke, mari kita jernihkan suasana. Saya tahu bahwa saat ini saya berada di pihak yang salah, tapi mari saya buat penjelasan terlebih dahulu mengenai kronologisnya biar teman-teman di sini lebih tahu:

1. 
   
2. Saya mendapat informasi bahwa tulisan saya di Dumalana dilaporkan sebagai plagiat.
   
3. Saya mendapat no IP.
   
4. Kemudian saya meminta konfirmasi kepada Mbah Wo mengenai pelaporan itu lewat inbox tanpa bermaksud memfitnah atau menyerang secara frontal.  Kalau mau fitnah ya kenapa harus bertanya kepada yang bersangkutan coba?
   
5. Kami berkomunikasi lewat inbox, kemudian Mbah Wo memposting komunikasi kami itu di situs mbahwo.com dan artikel itu juga berakhir di sini.
   

Ada informasi-informasi yang telah salah saya tangkap sehingga menyebabkan prahara ini, mari saya jelaskan kembali.

1. 
   
2. No IP = waktu itu, nomor IP yang saya berikan didapat pada waktu chatting di Dumalana. Bagi mereka yang pernah chatting di Dumalana akan tahu betapa rame dan hebohnya kami di sana, satu topik bertumpukan dengan topik lain.  Kebetulan sekali, waktu itu sedang ada pembicaraan mengenai review Dumalana yang dilakukan oleh mbahwo.com, ini bukan hal aneh karena Dumalana juga toh sering direview oleh pihak lain selain Mbah Wo, termasuk pernah diposting di K juga.  Bersamaan dengan itu, keluar juga isu tentang pelaporan tulisan saya yang disangka plagiat.  Naaahhh... karena saya mah tolol ya kalau mengenai IP address dan tetek bengeknya, jadi IP yang disebutkan itu (memang disebut dari Menado) saya kira sebagai IP-nya Mbah Wo.    ==> JADI MASALAH IP INI MURNI KESALAHAN SAYA YANG SALAH MENANGKAP INFORMASI, BUKAN KESALAHAN TIM DUMALANA.
   
3. Karena kesalahan saya menangkap informasi itu, maka saya yang iseng ini berusaha mencari tahu apa motivasi si pelapor.  Yang saya takutkan adalah, justru tulisan saya sendiri yang diplagiat karena tulisan itu diposting tanggal 9 November sedangkan laporan pada bulan Desember.
   
4. Adapun ketika saya menyebutkan bahwa admin Dumalana telah memberikan no IP kepada saya juga keliru yaitu kesalahan saya menangkap informasi.
   

Maka, melalui postingan ini, saya Skylashtar Maryam menyatakan MEMINTA MAAF yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak terkait;

1. Mbah Wo sebagai pibadi maupun mbahwo.com sebagai institusi yang merasa dirugikan atas kecerobohan dan ketololan saya membaca IP.  Nyuwun panga punten yo, Mbah.  Wis Mbah, ndak usah dipikirkan lagi. Ini murni kesalahan saya. Ingat, jaga kesehatan :P. Jangan sampai masalah seperti ini mengganggu Mbah lagi. Saya salah, saya salah, saya salah. Nanti saya telepon ya, biar lebih personal gitu. Mumpung banyak pulsa. Hahay.

2. SEGENAP ADMIN DAN TIM DUMALANA ==>  Nyuhunkeun dihapunten ka sadayana. Mohon maaf karena saya telah merepotkan tim Admin dan mempermalukan Dumalanizer di seluruh dunia karena sikap reaktif saya ini.

Saya, Skylashtar Maryam, Dumalanizer teladan dan pujaan (yang ini beneran fitnah) berjanji tidak akan berbuat onar lagi dan berjanji akan menulis lebih baik lagi.

3. KOMPASIANA DAN KOMPASIANER ==> Mohon maaf atas ketidaknyamanan perjalanan Anda^^.

Wah, lega rasanya.  Mari kita cukupkan masalah ini sampai di sini saja. Semoga pihak-pihak terkait mau berbesar hati memaafkan kekeliruan saya. Dan semoga di kemudian hari kita bisa menjalin kerja sama yang baik.

Salam

Skylashtar Maryam