Begaganlimo, Gondang, Mojokerto -- Pada hari Minggu, 14 Juli 2024, mahasiswa KKN-BBK 4 dari Universitas Airlangga (Unair) melaksanakan program "Minggu Gembira: Gerakan Masyarakat Bersih dan Raga Sehat" di Desa Begaganlimo. Program ini melibatkan seluruh warga Dusun Troliman dan Dusun Begagan dalam kegiatan kerja bakti membersihkan area sungai dan lingkungan sekitar. Menariknya, mahasiswa Unair juga berkolaborasi dengan mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya yang juga sedang melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Begaganlimo.
Acara diawali dengan senam bersama yang diadakan di halaman rumah Bapak Kepala Desa Begaganlimo. Senam pagi ini bertujuan untuk meningkatkan semangat dan kebugaran warga sebelum memulai kerja bakti. Setelah senam, para peserta dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok bertugas membersihkan area sungai di Dusun Troliman, sementara kelompok lainnya membersihkan lingkungan sekitar di Dusun Begagan.
Kerja bakti di area sungai Dusun Troliman berhasil membersihkan sungai dari sampah yang sebelumnya memenuhi aliran air dan area sekitar sungai. Proses pembersihan ini melibatkan tidak hanya mahasiswa KKN, tetapi juga anak-anak kecil dari desa yang dengan antusias membantu membersihkan sungai. Di Dusun Begagan, lingkungan sekitar juga menjadi lebih bersih dan asri berkat gotong-royong antara mahasiswa dan warga setempat.
Untuk memberikan apresiasi dan semangat kepada warga dan anak-anak yang berpartisipasi, mahasiswa Unair menyediakan reward berupa snack yang bisa ditukarkan dengan satu kantong sampah yang berhasil dikumpulkan. Inisiatif ini mendapat respon positif dari anak-anak desa yang dengan semangat tinggi mengumpulkan lebih dari 60 kantong sampah. Setelah semua sampah terkumpul, sampah-sampah tersebut dibakar bersama-sama secara bertahap sehingga tidak meninggalkan residu berbahaya dan memastikan proses pembuangan yang aman serta ramah lingkungan.
Sebagai langkah akhir dari kegiatan "Minggu Gembira", mahasiswa BBK 4 Unair memasang plang bertuliskan "JOGO KEBERSIHAN" di titik strategis sungai sebagai pengingat bagi warga untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Bapak Kepala Desa Begaganlimo, Matdadi Suroso, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. "Kami sangat bangga dan berterima kasih kepada mahasiswa KKN Unair dan Untag yang telah melaksanakan program bersih-bersih ini. Kegiatan ini tidak hanya membuat desa kita lebih bersih, tetapi juga mengajarkan kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan," ungkapnya.Â