Pada pertengahan bulan Juli 2023, Kota Padang dilanda curah hujan intensif selama beberapa hari, menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir. Salah satu komplek perumahan Kelurahan Koto Baru Nan Xx, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang menjadi salah satu lokasi yang terdampak. Berlokasi di tepi aliran sungai di Jembatan mata air dan berada pada ketinggian yang cukup rendah menyebabkan komplek ini rentan untuk terkena banjir dalam kondisi hujan yang berkepanjangan. Dampak banjir tersebut memberikan gambaran situasi yang mencerminkan tantangan geografis yang dihadapi oleh sebagian wilayah Kota Padang.
Dari hasil wawancara dengan salah satu warga ditempat, didapatkan informasi bahwa banjir saat itu cukup parah hingga rumah-rumah yang sudah 'tinggi' pun tetap kemasukan air. Selain itu, warga tersebut menyebutkan kecemasannya terhadap barang-barang berharga seperti ijazah, hp, dan laptop terkena air. Maka dari itu, kelompok 2 mata kuliah Psikologi Bencana dari Psikologi Unand melakukan sebuah psikoedukasi yang bertopik kesiapsiagaan banjir. Psikoedukasi dilakukan dengan beberapa anak muda yang tinggal di kawasan banjir tersebut. Kelompok menjelaskan cara-cara menghadapi banjir dari pra-bencana, saat bencana, hingga pasca bencana. Kegiatan psikoedukasi tersebut diterima dan diikuti dengan baik oleh pendengar.
Kelompok 2: Caesario Berri, Chika Lynardo, Izzati Nahdah, Medithia Putri Armanda, Syifa Khansa Salsabila, Siti Fatimah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H