Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Menulis di berbagai media cetak sejak 1989. Pengamat Pendidikan Nasional dan Humaniora. Pengamat Sepak Bola Nasional. Praktisi Teater.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bila Tidak Jujur, Berbohong, Menjadi Tabiat

7 November 2023   08:03 Diperbarui: 7 November 2023   08:46 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perilaku tidak jujur tersebut mengubah ingatan, membuat manusia menganggap kebohongan yang dikatakannya adalah benar. Hal tersebut membuat seseorang kehilangan jati diri. Ia tidak mengenali lagi dirinya sendiri, namun mengenali dirinya sebagai mana kebohongannya. 

Efek lainnya, akan mudah kecewa dengan kritik. Sebab, biasanya, ketidakjujuran dan kebohongannya justru untuk mendapatkan pujian dari orang lain. Hal tersebut membuat ego mereka lebih tinggi dan menganggap bahwa diri mereka baik seperti kebohongan yang mereka buat. 

Hal ini diungkap dalam "Psychology Today," orang lain seringkali memiliki perspektif yang jauh lebih akurat tentang kekurangan kita daripada diri kita sendiri. Sehingga orang yang mudah kecewa dengan kritik, kehilangan kesempatan memperoleh kebenaran akan kekurangan diri yang membantu pengembangan diri.

Saya, kita?

Atas penjelasan tersebut, kira-kira, apakah selama hidup ini, saya, kita, sudah tergolong manusia yang bertabiat tidak jujur, pembohong, yang sejatinya perbuatan jahat?

Apakah saya, kita adalah orang-orang yang pandai bersyukur, mendapatkan harta, kesuksesan, jabatan, kedudukan, sampai kekuasaan dengan cara yang benar dan baik. Tidak pakai skenario dan penyutradaraan tidak jujur, berbohong?

Keluarga, saudara, teman, sahabat, yang saling dekat dengan kita, tabiatnya tentu akan saling mudah membaca dan dibaca. Sehebat apa pun, bagian dari keluarga, saudara, teman, sahabat, yang saling dekat dengan kita, saat menyembunyikan sesuatu, bersandiwara tentang sesuatu, ketika menunjukkan sesuatu sikap atau perbuatan yang tidak biasa, tidak wajar, tidak normal, maka disitulah kita akan saling mendapati sedang terjadi sesuatu pada bagian dari keluarga, saudara, teman, sahabat, yang saling dekat dengan kita, hal yang ada di balik sikap dan perbuatannya yang tidak biasa, tidak wajar, tidak normal. Yaitu tidak jujur, berbohong.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun